LINGKAR KEDIRI - Belum lama ini beredar kabar yang menyebutkan jika Menteri Agama, Gus Yaqut meminta jatah dana haji untuk Ibukota Negara (IKN).
Berita itupun membuat heboh masyarakat luas.
Muncul juga berbagai penolakan. Diketahui, beredar melalui media sosial yang menunjuk sebuah tangkapan layar pemberitaan dengan judul "Menag minta masyarakat ikhlaskan Dana Haji dipakai Pemerintah untuk IKN".
Namun, kabar tersebut merupakan informasi keliru atau hoaks.
Sebab, judul artikel yang disematkan dalam tangkapan layar yang beredar telah dimanipulasi.
Dalam artikel asli tak ada pernyataan yang mengklaim bahwa Menag Yaqut meminta dana haji untuk membangun IKN.
Artikel asli hanya membahas mengenai tanggapan sejumlah pihak terkait ucapan selamat Hari Raya Idul Fitri 1443 H yang disampaikan oleh Menag Yaqut Cholil Qoumas.
Dalam pernyataan tersebut, Menag juga menyelipkan permohonan maaf dan mengaku merupakan manusia yang tak luput dari kesalahan.