Putuskan Gabung ke NATO, Partai Demokrat Swedia Mendadak Melarang dan Meminta untuk Menjauhi Aliansi

- 10 Mei 2022, 09:45 WIB
Pasukan Ukraina berjalan melewati tank Rusia yang direbut setelah bertempur di desa Lukyanivka di luar Kyiv. AS dikabarkan kekurangan persenjataan karena membantu Ukraina.
Pasukan Ukraina berjalan melewati tank Rusia yang direbut setelah bertempur di desa Lukyanivka di luar Kyiv. AS dikabarkan kekurangan persenjataan karena membantu Ukraina. /Marko Djurica/REUTERS/

LINGKAR KEDIRI – Dimulainya operasi militer dan invasi oleh Rusia di Ukraina telah membuat kekhwatiran bagi banyak negara, khususnya negara yang bertetangga dengan Ukraina.

Beberapa negara tersebut salah satunya Finlandia dan Swedia, dua negara ini juga memiliki ketakutan dengan invasi yang terjadi di Ukraina.

Bahkan tindakan Presiden Rusia di Ukraina telah mendorong Finlandia dan Swedia untuk memperimbangkan bergabung dengan NATO.

Baca Juga: Serangan Rusia Pada Sistem Kereta Api Disebut Gagal Melumpuhkan ‘Jalur Hidup’ Ukraina

Bahkan pada waktu lalu, Finlandia dan Swedia sudah memiliki rencana mendaftar ke NATO di saat yang sama.

Bergabungnya Finlandia dan Swedia ke NATO ini juga telah mendapatkan peringatkan dari Rusia.

Finlandia dan Swedia yang memiliki rencana bergabung dengan NATO ini juga telah diperigatkan berkali-kali oleh Rusia.

Yang mana, Rusia sangat melarang keras dua negara tersebut bergabung kedalam aliansi NATO.

Baca Juga: Kunci Sukses yang Jarang Diketahui Orang, Bisa Kaya Raya hingga Berkalilipat dari Gaji Kantor

Halaman:

Editor: Haniv Avivu


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x