LINGKAR KEDIRI - Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky pada 30 Juli meminta penduduk wilayah Donetsk, Ukraina timur untuk segera mengungsi saat pertempuran memanas.
"Keputusan pemerintah menyerukan evakuasi wajib dari wilayah Donetsk. Semuanya sedang dipersiapkan, ada dukungan penuh baik dari segi logistik dan pembayaran. Kami hanya perlu memutuskan dari sisi rakyat," kata Zelensky.
Presiden Ukraina mendesak orang-orang di tempat lain untuk menghubungi mereka yang berada di zona perang di Donetsk untuk mendesak mereka mengevakuasi daerah itu, terutama keluarga dengan anak-anak.
Awal pekan ini, pasukan Ukraina mengatakan mereka telah menghentikan kemajuan pasukan Rusia di beberapa distrik Donetsk. Kyiv melaporkan Ukraina timur telah dilanda penembakan, tetapi Moskow belum membuat banyak kemajuan. Pihak Rusia tidak mengkonfirmasi hal ini.
Pada 30 Juli, milisi pro-Rusia di Donetsk mengatakan bahwa tentara Ukraina telah melakukan tujuh penyergapan dengan roket Grad pada siang hari.
Pada hari yang sama, juru bicara Kementerian Pertahanan Rusia Igor Konashenkov mengumumkan bahwa Moskow menggunakan senjata presisi tinggi untuk menghancurkan pasukan brigade pengawal Presiden Ukraina.