Anamnesis
Dengan bertanya secara langsung kepada penderita Menorhagia mengenai bagaimana siklus menstruasinya, bagaimana volume darah yang keluar dan lama berlangsungnya menstruasi.
Pemeriksaan fisik
Memeriksa Rahim dan uterus apakah mengalami masalah sehingga memicu keluanya gejala Menorrhagia, karena anatomi Rahim menjadi salah satu faktor penyebab Menorrhagia.
Pemeriksaan penunjang
Dengan melakukan pemeriksaan dengan teknologi ultra sonohysterography untuk melihat ketebalan Rahim, mendeteksi keberadaan polip, mioma dan tanda kanker.
Baca Juga: Ini Golongan Orang yang Akan Selamat Ditahun Gelap 2023
Selanjutnya dengan pemeriksaan secara laboratorium untuk mendeteksi jumlah heboglobin pada tubuh.
Dan jika sudah didiagnosa terkena Minorhagia bisa segera dilakukan pengobatan sebagi berikut:
- Pemberian obat
Obat antiinflamasi nonsteroid (NSAIDs), seperti ibuprofen, naproxen, dan asam mefenamat, untuk meredakan gejala nyeri dan menurunkan produksi prostaglandin yang bisa memicu menorrhagia.