Network
LINGKAR KEDIRI – Direktur Utama RS UMMI, Andi Tata mengatakan bahwa pihaknya tidak bertanggung jawab atas kepulangan Imam Besar Front Pembela Islam (FPI) Habib Rizieq Shihab.
Belakangan ini tersiar kabar terkait dengan polemik tes swab Habib Rizieq Shihab yang dikabarkan sudah keluar dari Rumah Sakit UMMI Bogor.
Menurut keterangan dari pihak RS UMMI Bogor, pulangnya Habib Rizieq dari RS UMMI bukan merupakan anjuran dari pihaknya.
Baca Juga: Sabar! Berikut Cara Meredam Marah yang Bergejolak Sesuai Anjuran Rasulullah SAW
Namun, permintaan langsung dari Habib Rizieq Shihab, oleh karena itu pihak RS UMMI telah membuat surat perjanjian yang telah ditandatangani bersama.
"RS UMMI tidak bertanggungjawab jika terjadi sesuatu pada pasien yang memaksa pulang. Oleh karenanya, pasien bersedia menandatangani dokumen bahwa kepulangan sepenuhnya atas kemauan pasien dan keluarga," ucap Direktur Utama RS UMMI, Andi Tata sebagaimana dikutip Lingkar Kediri dari PMJ News.
Berdasarkan keterangan RS UMMI Bogor, pihaknya juga sempat menyarankan agar Habib Rizieq Shihab untuk tetap berada di rumah sakit hingga hasil pemeriksaan keluar telebih dahulu.
Baca Juga: Dahsyat! Ini Alasan dan Empat Keutamaan Sholat Tahajud di Sepertiga Malam
Namun, Habib Rizieq dan keluarganya tetap memilih untuk keluar dari RS UMMI.
