LINGKAR KEDIRI – Akhir-akhir ini media dipenuhi berita terkait kasus pembunuhan yang terjadi di Subang. Pembunuhan ini menelan dua korban yakni Ibu Tuti dan anaknya yang bernama Amel.
Dalam kasus ini Yosef, Yoris, dan Danu sempat dicurigai sebagai pelaku pembunuhan lantaran memiliki hubungan yang dekat dengan kedua korban.
Polisi terus bergerak melakukan pemeriksaan puluhan saksi termasuk ketiga orang terdekat korban.
Namun, muncul kejanggalan atas apa yang disampaikan oleh Danu saat ia diwawacara oleh salah satu channel Youtube.
Baca Juga: 4 Zodiak Anti Stres, Dihujani Keberuntungan, Bakal Hidup Santai dan Tenang di Awal Februari 2022
Anjas Asmara, salah satu dosen di Thailand yang kerap mengikuti perkembangan kasus ini memberikan analisisnya terkait pernyataan Danu yang menimbulkan kejanggalan.
Pada saat wawancara, Danu sempat menceritakan kronologi ketika ia mengunjungi rumah korban pukul 07.30 pagi pada 18 Agustus 2022.
Baca Juga: 4 Zodiak Anti Stres, Dihujani Keberuntungan, Bakal Hidup Santai dan Tenang di Awal Februari 2022
Dijelaskan dalam kanal Youtube Milik Indra Zainal, Kades Jalancagak, Danu mengatakan bahwa saat ia datang di rumah korban tepat dihari pembunuhan terjadi ia melihat Yosef dan sejumlah warga.