Lingkar Kediri - Pencarian korban yang terjadi di kawasan Sukabumi terus dilakukan oleh tim SAR setempat.
Korban yang diketahui bernama Anang alias Ajo (25) terseret arus banjir bandang di Kampung Cibuntu, Desa Pasawahan, Kecamatan Cicurug, Kabupaten Sukabumi.
Menurut Ketua Forum Koordinasi SAR Daerah FKSD Kabupaten Sukabumi, Okih Fajri, mengatakan bahwa saat ini Tim SAR yang dibantu oleh TNI dan Polri akan dibagi tiga tim untuk menyisir dalam pencarian korban yang belum ditemukan.
Baca Juga: PARAH!! Facebook Blokir Ratusan Akun Asal Tiongkok, Begini Penjelasannya
Baca Juga: Cara Klaim Token Listrik Gratis dari PLN
"Upaya pencarian satu orang korban yang terseret banjir bandang hari ini dilakukan operasi penyisiran. Timnya dibagi tiga, yang pertama melakukan penyisiran di lokasi musibah Cibuntu, selanjutnya di wilayah Cicurugnya, di sungai Luewilieur, hingga Pelabuhan Ratu," kata Okih sebagaimana dikutip oleh Tim Lingkar Kediri dari RRI.
Sebelumnya, Ajo diketahui hanyut bersama rekan sekerjanya sebagai pembuat roti, Jeje alias Juned (60) yang jasadnya sudah ditemukan tewas di Kampung Cibuntu.
Dua korban banjir bandang Sukabumi yang sudah ditemukan dalam kondisi tewas yakni Jeje alias Juned (60) tercatat warga Kampung Cibuntu, Desa Pasawahan, Kecamatan Cicurug. Satu lagi bernama Hasysim (60), warga Kampung Aspol, Kelurahan/Kecamatan Cicurug.
Baca Juga: Pendaftaran Kartu Prakerja Gelombang 10 Hanya Dibuka untuk 200 Ribu Pendaftar, Ini Penjelasannya
Editor: Erik Okta Nurdiansyah
Sumber: RRI