Cek Fakta: Benarkah Kuota Jamaah Haji 2021 Tidak Terbatas? Begini Faktanya

18 Maret 2021, 21:52 WIB
Ilustrasi haji sebelum masa pandemi Covid-19. Pemerintah Arab Saudi mewakibkan calon haji untuk divaksinasi Covid-19 sebagai syarat agar bisa berhaji.* /Pixabay/Ahmad Odien/Pixabay

LINGKAR KEDIRI – Telah beredar luas di media sosial Twitter tentang adanya kabar bahwa kuota ibadah haji pada 2021 jumlahnya tidak terbatas.

Dilansir Lingkar-Kediri.com dari Antara, dalam unggahan di Twitter tersebut, dibubuhkan tautan berita yang berjudul "Raja Saudi Meyakinkan, Haji 2021 Akan Berlangsung Seperti Biasa Tanpa ada Batasan".

Konten di situs itu mengutip konten dari Theislamicinformation.com, yang mengklaim kabar dari Kantor Berita Reuters.

Baca Juga: Ungkap Perasaan Billy Syahputra, Raffi Ahmad: Gedek pada Lawan Main Amanda Manopo

"Disebutkan, berbeda dengan haji pada tahun 2020, hanya beberapa jamaah yang diizinkan untuk melakukannya. Pada tahun 2021, raja Saudi telah memberikan izin karena tempat-tempat suci tersebut terus dilakukan sterilisasi untuk memerangi pandemi corona yang sedang berlangsung," demikian keterangan situs itu.

Lantas benarkah kabar berita tersebut?

Penjelasan:

Kabar tentang haji tanpa batasan jumlah jemaah itu berawal dari konten milik theislamicinformation.com yang berjudul "Hajj 2021 To Take Place As Usual With No Limits, Saudi King Assures".

Baca Juga: Inilah Artis Cynthiara Alona yang Terjerat Kasus Prostitusi Online, Ternyata Pemilik Hotel

Situs Theislamicinformation.com itu mengklaim mengutip berita dari Reuters. Namun, setelah dilakukan pencarian berita Reuters dengan kata kunci seperti "hajj" dan "saudi", tidak ditemukan berita serupa.

Berita Reuters mengenai haji, berisi kebijakan Arab Saudi yang menjadikan vaksinasi Covid-19 sebagai salah satu syarat jemaah dapat melakukan ibadah haji.

Namun dalam berita tersebut, tidak ada informasi pasti penyelenggaraan ibadah haji pada 2021 tanpa batasan jumlah jemaah.

Baca Juga: Ashanty Tak Mempermasalahkan Jika Seragam, Aurel Kesal Ada yang Bilang Baju Mimi Kayak Dibuat Mendadak

Kabar tersebut juga telah dibantah oleh Kementerian Agama pada Rabu 17 Maret 2021. Mengutip situs mereka kemenag.go.id, Kementerian Agama menjelaskan kabar yang beredar itu adalah hoaks.

"Sampai saat ini belum ada informasi resmi dari Kerajaan Arab Saudi terkait penyelenggaraan haji 2021," ujar Plt Dirjen Penyelenggaraan Haji dan Umrah Kemenag Khoirizi.

Ditjen Penyelenggaraan Haji Kemenag juga sudah mengonfirmasi informasi yang beredar itu kepada Kedutaan Besar Saudi, dan kedutaan menjawab kabar tersebut tidak jelas sumbernya.***

Editor: Erik Okta Nurdiansyah

Sumber: ANTARA

Tags

Terkini

Terpopuler