Cek Fakta: Luhut Binsar Pandjaitan Jual Separuh Wilayah Negara Indonesia Hingga Berikan Keuntungan Ke China

29 Juli 2021, 19:41 WIB
Luhut diisukan telah menjual separuh aset negara ke China /Tangkapan layar kanal YouTube Poros Tengah/

 

LINGKAR KEDIRI - Beredar kabar bahwa setengah aset negara Indonesia dijual ke negara China.

Kabar tersebut mengklaim bahwa penjualan aset tersebut dilakukan oleh Luhut Binsar Pandjaitan.

Sebagaimana diketahui, Luhut Binsar Pandjaitan adalah Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi.

Baca Juga: Ramalan Denny Darko Ungkap Kunci Utama Terhindar dari Covid-19, Sebut Tak Hanya Sekedar Obat: Lakukan Hal ini

Selain kabar penjualan tersebut, informasi juga menyematkan narasi bahwa Luhut adalah peengkhianat bangsa.

Hal tersebut lantaran dirinya tengah memberikan keuntungan kepada China dalam penjaulan biji nikel.

Isu itu menjadi viral usai kanal YouTube Poros Tengah mengunggah sebuah video yang berjudul,"VIRAL HARI INI~TERBONGKAR! LUHUT KETAHUAN SEPARUH ASET NEGARA DI JUAL KE CHINA," pada Rabu, 28 Juli 2021.

Pada thumbnail video, terlihat beberapa foto digabungkan menjadi satu. Dalam gabungan foto tersebut terlihat Luhut sedang berhadapan dengan Ekonom Faisal Basri.

Di tengahnya terdapat daftar tulisan 50 orang terkaya Indonesia dengan menampilkan wajah Hartono bersaudara.

"TERBONGKAR! LUHUT KETAHUAN BELANGNYA SEPARUH WILAYAH INDONESIA TELAH DIJUAL KE CHINA MENKO ANTEK CUKONG DEMI PERUT INDONESIA JADI MILIK ASENG," tulis narasi video itu.

Baca Juga: Denny Darko Ungkap 2022 Pandemi Selesai Hingga Satunya Cara Lawan Covid-19, Ramalanya: Ada Satu Gelombang Lagi

Namun, setelah ditelusuri oleh SeputarTangsel.Com, isu yang mengabarkan Luhut telah menjual separuh aset negara ke China adalah tidak benar atau hoaks.Baca Juga: Gencar Percepat Vaksinasi Covid-19, Kemenkes Yakinkan Paling Efektif Cegah Risiko Kematian

Faktanya, tidak ada informasi atau dokumen resmi negara yang mengungkapkan bahwa Luhut telah menjual separuh aset negara ke China.

Fakta lainnya, ekspor bijih nikel Indonesia ke China memang benar adanya. Hal itu pernah disampaikan oleh Luhut pada 10 Desember 2019 silam.

Dalam keterangannya itu, Luhut menyebut sebanyak 98 persen bijih nikel Indonesia telah diekspor ke China.

Namun, pemerintah telah secara resmi menetapkan larangan ekspor bijih nikel per 1 Januari 2020 dengan mengeluarkan Peraturan Menteri ESDM Nomor 11 Tahun 2020 tentang Perubahan Kedua Atas Peraturan Menteri ESDM Nomor 25 Tahun 2018 tentang Pengusahaan Pertambangan Mineral dan Batubara.

Selain itu, video tersebut hanya berisi potongan-potongan klaim Faisal Basri soal ekspor bijih nikel Indonesia kepada China saat diskusi dengan Refly Harun di kanal YouTube Refly Harun pada Selasa, 27 Juli 2021 kemarin.

Baca Juga: Cek Fakta: Istana Negara Dalam Kondisi Bahaya, Jokowi Serukan Perang! Cek Disini Faktanya

Sementara itu, Kanal YouTube Poros Tengah yang mengunggah video tersebut juga tidak diketahui secara jelas siapa pemilik dan penanggung jawabnya.

Oleh karena itu, kanal YouTube tersebut bukan sumber berita yang layak dipercaya.

Ironisnya, hingga berita ini ditulis, video hoax dengan durasi 10 menit 10 detik tersebut sudah ditonton sebanyak 51 ribu kali.***(Asep Saripudin/Seputartangsel)

 

 

Disclaimer: Sebelumnya artikel ini pernah tayang di Seputatangsel.com dengan judul "Luhut Diisukan Telah Jual Separuh Aset Negara ke China, Begini Faktanya"

Editor: Zaris Nur Imami

Sumber: Seputar Tangsel

Tags

Terkini

Terpopuler