Network
LINGKAR KEDIRI – Beredar sebuah video yang diklaim merupakan video ditembaknya enam anggota Front Pembela Islam (FPI) hingga tewas.
Dikatakan juga bahwa pihak kepolisian berhasil melumpuhkan enam anggota FPI dengan waktu lima detik.
Video tersebut diunggah di media sosial Facebook oleh akun dengan nama Ahmad Tsauri, adapula dalam unggahannya disertai dengan narasi sebagai berikut.
Baca Juga: Cek Fakta: Vaksin Covid-19 Disertai Barcode Berupa Microchip yang Dimasukan ke Tubuh Manusia
“Saya sudah melihat videonya, dalam 5 detik 6 orang FP* yang menyerang polisi tumbang. Petugasnya keren. Dan senjata FP* berjatuhan. Hanya dalam 5 detik.
Tembakannya sangat akurat, kalau meleset saja sedikit pasti anggota polisi ada yang mati ditembak mereka. Newbie verses expert. Ternyata ada penembak lebih jitu dari adegan filem-filem hhhe.
Aparat pasti punya durasi dari berbagai sudut. 4 orang yang kabur bisa dijerat pasal terorisme dan jika dibuka semua, soal senjata dan jaringan teroris di FP*.
Baca Juga: Cek Fakta: Gedung Kemensos Terbakar, Setelah Menteri Sosial Juliari Batubara Jadi Tersangka Korupsi
Ormas tak berijin ini pasti dibubarkan karena terlibat dalam jaringan terorisme. Mohon jangan ada yang inbox minta video, kita tunggu rilis resmi dari aparat.”
Lantas, benarkah video tersebut merupakan video detik-detik ditembaknya enam anggota FPI karena menyerang polisi? Simak berikut faktanya.
Baca Juga: Cek Fakta: Barcode dan Microchip Vaksin COVID-19 Akan Dipasang Di Tubuh
Baca Juga: BIN Melakukan Penyusupan ke Pesantren untuk Habisi Rizieq Shihab, Benarkah Demikian? Cek Faktanya
Dilansir Lingkar Kediri dari situs turnbackhoax.id, video yang diklaim merupakan detik-detik ditembaknya enam anggota FPI karena menyerang polisi adalah salah atau hoaks.
Faktanya, potongan gambar yang diunggah tersebut bukan merupakan video enam anggota FPI yang tewas ditembak.
Telah diketahui, video itu adalah video penembakan terhadap dua pemuda dimana itu terjadi di dekat Taman La Judea, daerah perkotaan El Santuario, Antioquia, Kolombia pada Januari 2020 silam.
Baca Juga: Gedung Kemensos Terbakar Setelah Menteri Sosial Jadi Tersangka Kasus Korupsi, Benarkah? Cek Faktanya
Berita terkait hal itu pernah dimuat dalam artikel berjudul “SE TOMAN MEDIDAS ESPECIALES EN EL SANTUARIO, TRAS MUERTE DE DOS VENEZOLANOS.” Yang diunggah oleh situs Primero Oriente pada 29 Januari 2020.
Video serupa juga ditemui di mesia sosial Twitter, yang diunggah pada 6 Juli 2020 silam oleh akun @Nurburuuj.
Sebelumnya, video itu juga pernah diklaim sebagai video penembakan kepada pelaku perampokan dan pembacokan supir truk yang terjadi di Rancaekek, Bandung.
Baca Juga: Cek Fakta: Menteri Pertahanan Prabowo Subianto Berhasil Tangkap Benny Wenda OPM Papua
Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa klaim yang menyatakan video itu merupakan video ditembaknya enam anggota FPI oleh pihak kepolisian adalah klaim yang salah.
Informasi tersebut merupakan hoaks dan termasuk dalam kategori konten yang salah.***
