Network
LINGKAR KEDIRI - Ramai beredar isu Ma'ruf Amin mundur dari jabatannya sebagai Wakil Presiden Republik Indonesia.
Isu mundurnya Ma'ruf Amin tersebut mulai muncul beberapa pekan terakhir, hal tersebut beredar karena para pengamat hingga politisi meminta Ma'ruf Amin mundur dari jabatannya.
Tak hanya dari pengamat dan politikus, sebagian publik yang peduli dan mengamati sistem pemeritahan pun juga turut mengemukakan hal yang sama.
Banyak dari masyarakat yang tidak enggan menyebut Ma'ruf Amin sebagi The King of Silent.
Baca Juga: Ma'ruf Amin Mundur ? Prabowo di Gadang-gadang Sebagai Sosok Pengganti yang Tepat
Hal tersebut dikarenakan beberapa dari mereka menilai Makruf Amin tidak mampu menjalankan perannya sebagai Wakil Presiden dengan baik.
Direktur Rumah Politik Indoensia (RPI), Fernando Emas mengatakan bahwa Ma'ruf Amin gagal menjalankan perannya selama 2 tahun sebagi Wapres, hal tersebut membuat Presiden Joko Widodo terkesan menjalankan roda pemerintahan seorang diri.
"Selama ini hanya Presiden Jokowi yang terlihat di masyarakat menjalankan roda pemerintahan sendiri," ungkap Fernando Emas dikutip Lingkar Kediri sari sebuah kanal YouTube.
Fernando menduga Presiden Jokowi sengaja tidak memberikan tugas terlalu berat pada Wakil Presidennya karena dinilai sudah terlalu tua.
"Apakah mungkin Makruf Amin sudah terlalu sepuh hingga Jokowi enggan memberikannya tugas," ungkapnya.
