LINGKAR KEDIRI – Menurut primbon Jawa watak seorang wanita bisa dibaca melalui hari pasaran Ia dilahirkan.
Hari pasaran yang dimaksud ini adalah pasaran Jawa yang terdiri dari lima hari pasaran yakni Pahing, Pon, Wage, Kliwon dan Legi.
Primbon Jawa merupakan kitab warisan leluhur orang Jawa yang berisi ramalan dan perhitungan tentang hari baik dan buruk, ramalan keperuntungan, prediksi watak atau karakter dan lain sebagainya.
Baca Juga: Ternyata Rambut Wanita Menggambarkan Wataknya Lo! Begini Penjelasannya Menurut Primbon Jawa
Menurut primbon Jawa hari pasaran seorang wanita dilahirkan mencerminkan watak wanita tersebut.
Berikut cara membaca watak seorang wanita menurut pasaran primbon Jawa seperti disarikan Lingkar Kediri dari buku Rahasia Khusus Primbon Wanita Lengkap karya K.R.A Emilia Satya.
Baca Juga: Kemesraan Sinetron Ikatan Cinta AI dan Andin jadi Sorotan, Billy Syahputra Tak Mau Kalah
Hari Pasaran Pahing
Wanita yang lahir pada hari pasaran tersebut mempunyai watak yang tidak mudah terpengaruh orang lain, berotak cerdas, suka melakukan sesuatu karena orang lain, tetapi dia tidak mudah tersinggung.
Hari Pasaran Pon
Wanita yang lahir pada hari pasaran tersebut mempunyai watak yang berotak cerdas, berani berkorban, banyak bicara dan pandai dalam mencari rezeki.
Baca Juga: Ada yang Mencapai Titik Beku, 8 Kawasan Indonesia ini Memiliki Suhu Terdingin, Mana Saja? Yuk Simak!
Hari Pasaran Wage
Wanita yang lahir pada hari pasaran tersebut mempunyai watak yang keras hati, tidak banyak bicara, kuat pendiriannya, tetapi sedikit tidak pandai.
Hari Pasaran Kliwon
Wanita yang lahir pada hari pasaran tersebut mempunyai watak yang suka menolong sesamanya, pandai mencari uang tetapi boros dan berotak cerdas serta mudah tersinggung hatinya.
Baca Juga: MENGGEMPARKAN! Ramalan Guncangan Dahsyat di Satu Pulau Besar Indonesia Pertengahan Tahun 2021
Hari Pasaran Legi
Wanita yang lahir pada hari pasaran tersebut mempunyai watak yang baik budi pekertinya, sopan santu, segala keinginannya harus terpenuhi, suka memberi pada sesamanya dan mau menerima apa adanya serta banyak orang yang menyukainya.
Itulah cara membaca watak wanita menurut pasaran primbon Jawa.***