Network
LINGKAR KEDIRI -Cube Entertainment, sebuah perusahaan rekaman di Korea Selatan yang berdiri sejak 2006, mengajukan sebuah tuntutan pidana untuk warganet yang memberikan komentar jahat pada artisnya.
Dilansir dari Soompi, Cube Entertainment mengumumkan pembaruan dalam tindakan hukum yang sedang berlangsung terhadap pemberi komentar jahat yang ditujukan pada artis agensinya pada Selasa, 15 Desember 2020.
“Halo, ini Cube Entertainment.
Baca Juga: Jelang SBMPTN, LTMPT: Foto yang tidak Sesuai tidak akan Diproses
Pertama, kami ingin berterima kasih kepada semua penggemar yang mencintai dan menghargai artis Cube.
Untuk melindungi hak artis kami, Cube telah membuat komite yang didedikasikan untuk melindungi hak dan kepentingan artis. Kami sangat percaya dalam membalas cinta dan perhatian penggemar melalui musik dan konten yang bagus.
Komite perlindungan hak artis telah mendengarkan suara penggemar secara online, dan secara aktif memantau penyebaran rumor palsu, penghinaan, serta komentar seksual dan hasil edit yang dirancang untuk menyebabkan penghinaan.
Baca Juga: Komnas HAM Layangkan Surat Panggilan pada Kabareskrim Mabes Polri Terkait Hasil Otopsi Laskar FPI
Namun, akhir-akhir ini, serangan jahat ini meningkat tajam, membuat Cube dan artis kami, yang menjadi sorotan publik, sulit untuk bertahan. Karena kekhawatiran dan kekhawatiran penggemar juga meningkat, Cube telah memutuskan bahwa kami tidak akan diam lagi dan para penyerang ini akan memikul tanggung jawab hukum sepenuhnya. Melalui firma hukum, kami telah mengajukan tuntutan pidana terhadap pemberi komentar jahat ini.
