Network
LINGKAR KEDIRI – Kematian merupakan misteri kapan dan bagaimana terjadinya pada seseorang.
Kematian bagi beberapa orang mungkin nampak sangat menakutkan. Namun, Tahukah Anda bahwa leluhur orang Jawa telah menuliskan beberapa tanda akan datangnya kematian pada diri seseorang.
Para pendahulu orang Jawa menuliskan tanda-tanda tersebut dalam sebuah kitab Primbon yang masih bisa dibaca hingga saat ini.
Primbon merupakan kitab yang ditulis berdasarkan ilmu titen para pendahulu orang Jawa dan dipercaya memuat ramalan dan perhitungan nasib, hari, dan lain sebagainya.
Salah satu kitab Primbon yang terkenal di tanah air adalah Kitab Primbon Bataljemur Adammakna karya Kanjang Pangeran Harya Cakraningrat, yang diketahui juga memuat tanda-tanda akan datang maut pada seseorang.
Lalu, apa sajakah tanda-tanda datangnya maut yang dimuat dalam kitab Primbon tersebut? Berikut Lingkar Kediri sajikan ekslusif untuk Anda.
Tanda-tanda Oran Akan Meninggal Dunia Menurut Primbon Bataljemur Adammakna:
- Hidupnya selalu ingin dimanjakan tidak seperti biasanya, ini merupakan tanda kematian akan datang 3 tahun lagi.
- Muncul perbedaan gerak-gerik dari hari-hari sebelumnya, hal ini merupakan pertanda kematian kurang 2 tahun.
- Gerakan tubuh yang baru atau beda jauh dengan hari-hari sebelumnya, ini pertanda kurang 1 tahun.
- Karakter atau kelakukan berubah jauh dari biasanya, seperti lemah lembut berubah menjadi keras atau kasar dan sebaliknya.
- Kembali berwatak seperti anak kecil, hal ini tanda kematian kurang dari 4 bulan.
- Sinar matanya pudar, ini tanda kematian kurang dari 1 bulan.
- Sinar mata atau pandangannya condong, pertanda kematian kurang dari smeinggu.
- Muka nampak pucat, telinga tidak tegak, hidung agak kempis, tubuh dingin.
