LINGKAR KEDIRI – Bepergian merupakan sebuah aktivitas yang tidak bisa dihindari oleh manusia.
Jauh ataupun dekat, mobilitas manusia selalu terjadi terutama untuk memenuhi kebutuhan ataupun keperluan lainnya.
Sebagai salah satu aktivitas yang menuntut pelakunya berinteraksi dengan dunia luar, bepergian tentunya memiliki tingkat risiko masing-masing.
Risiko tersebut tergantung, jarak, tujuan, media untuk bepergian, waktu bepergian, serta kondisi keamanan yang ada.
Nah, bagi orang Jawa, ternyata ada hari-hari dimana dilarang bepergian karena dipercaya dapat mendatangkan kesialan bahkan bencana.
Hari-hari dilarang untuk bepergian tersebut tercatat dengan rapi di dalam Kitab Primbon Bataljemur Adammakna yang merupakan karya dari Kanjeng Pangeran Harya Cakraningrat sebagai ahli ilmu kejawen.
Baca Juga: Primbon Jawa Ungkap Mimpi Badan Sulit Bergerak Ternyata Karena ini? Begini Penjelasanya
Kitab primbon Jawa tersebut memuat banyak sekali informasi terkait hitungan hari baik dan buruk, amalan serta hitungan weton yang didasarkan atas ilmu titen yang dimiliki oleh para pendahulu orang Jawa.
Nah, hari-hari apakah yang menurut Primbon Jawa dilarang untuk bepergian karena dapat mendatangkan kesialan atau keburukan? berikut hari-hari tersebut:
Hari yang tidak baik untuk bepergian:
- Ahad Pahing
- Selasa Kliwon
- Sabtu Pon
- Senin Legi
- Jumat Wage
- Kamis Wage
Hari yang sangat buruk untuk bepergian:
- Rabu Legi
- Selasa Wage
- Ahad Pahing
- Sabtu Kliwon
- Kamis Pon
Baca Juga: Primbon Jawa Ungkap Tanda Datangnya Kematian, Waspada Jika Merasakan Salah Satunya
Hari-hari tersebut dipercaya bisa mendatangkan keburukan bagi mereka yang melakukan kegiatan bepergian untuk tujuan tertentu.
Itulah informasi terkait hari-hari buruk untuk bepergian menurut primbon Jawa, jangan lupa kunjungi terus LingkarKediri.com untuk mendapatkan informasi terbaru lainnya.***