Network
LINGKAR KEDIRI - Hubungan keluarga Atta Halilintar dengan Aurel Hermansyah kerap kali menjadi sorotan publik.
Pasalnya kedua pasangan tersebut seringkali mengkabarkan berita kelurganya di media sosial.
Baik hubungan yang bahagia ataupun sebaliknya.
Kerapkali pasangan tersebut mengumbar hubungan yang sedang harmonis.
Namun, dibalik keharmonisan Atta Halilintar dengan Aurel Hermansyah, Aurel memberikan ultimatum perceraian dengan Atta.
Aurel Hermansyah mengungkapkan ultimatum siap cerai jika Atta Halilintar melakukan ‘sesuatu’ hal yang dianggapnya tak sesuai keinginannya.
Rupanya peringatan tegas Aurel Hermansyah ini berkaitan dengan keinginan poligami Atta Halilintar.
Fakta ini terbongkar usai Aurel Hermansyah secara blak-blakan tak akan membolehkan suaminya itu berpoligami.
“Iya aku juga mundur kalo dia poligami,” ucap Aurel Hermansyah seperti dikutip dari kanal YouTube Atta Halilintar.
Baca Juga: Mengejutkan! Usai Sembuh dari Virus, Korban Covid-19 Berpotensi Kehilangan Jaringan Otak
Namun, Atta Halilintar tampaknya masih ngeyel. Dia kembali mencoba peruntungannya dengan kembali bertanya ke Aurel Hermansyah.
“Jadi kamu bolehin juga sayang (poligami)?,” ucap Atta Halilintar.
Pertanyaan itu pun sukses menyulut kekesalan Aurel Hermansyah, emosi penuh amarah pun terpancar dari mata istri Atta Halilintar itu.
Dikutip Lingkarkediri.com dari artikel sebelumnya tayang di Pikiran Rakyat.com dengan judul "Kesal Bukan Main, Aurel Hermansyah Mendadak Ambil Sikap Siap Ceraikan Atta Halilintar: Aku Mundur", dengan tegas Aurel Hermansyah menyatakan kesanggupannya bercerai dari Atta Halilintar jika suaminya meminang perempuan lain.
Baca Juga: Kakak Rizky Billar Blak-blakan Beberkan Sikap Lesti Kejora kepada Dirinya: Kaya Udah Deket Banget
"Ya kamu kalau enggak mau aku ada di hidup kamu ya yaudah,. Berarti sayang tau dong jawabannya (tidak boleh poligami),” beber Aurel Hermansyah lagi.
Mendengar jawaban dari Aurel Hermansyah, Atta Halilintar langsung kelabakan. Dia pun langsung memeluk sang istri.***(Vidia Elfa Safhira/Pikiran Rakyat)
