Denny pun membuka kartu 'Wheel of Fortune', dan mengatakan bahwa ini bukan masalah peruntungan.
Magician itu mengingatkan masyarakat supaya tidak gegabah untuk melaksanakan salat Idul Adha 1442 H secara berjamaah, terutama di zona merah.
Ia menjelaskan ulama MUI mempunyai pertanggungjawaban yang besar kepada Allah SWT, saat mereka membuat keputusan.
"Kalau kita tidak percaya sama mereka (MUI). Kita mau percaya sama siapa?" tanya Denny.
Denny mengingatkan umat muslim untuk melakukan takbiran di tempat yang aman, seperti rumah atau Masjid yang bukan berada di zona merah.
Magician itu membuka kartu 'Four of Pentacles', dan melihat adanya penurunan kasus Covid-19. Asalkan kita menjaga protokol kesehatan.
Ia kemudian membuka kartu 'The Hermit', dan mengatakan pemerintah melakukan hal ini dengan pertimbangan yang matang.
Dikutip Lingkarkediri.com dari artikel yang tayang di Tasikmalaya Pikiranrakyat.com dengan judul "MUI Melarang Pelaksanaan Salat Idul Adha 1442 H di Zona Merah Covid-19, Begini Tanggapan Denny Darko", Denny berharap supaya kita semua hidup dalam tata negara yang lebih baik, adil dan sejahtera secara sosial.
Magician itu pun menambahkan, semangat Idul Adha 1442 H ini akan menjadi hal positif yang tidak hanya berhenti di momen ini saja.***(Gani Kusumanegara/PR Tasikmalaya)