Network
LINGKAR KEDIRI - Sutradara Wregas Bhanuteja membuat film panjang pertamanya berjudul "Penyalin Cahaya".
Film karya Wregas tersebut mengangkat isu tentang kekerasan seksual yang menurutnya sudah darurat dan penting untuk disuarakan melalui medium film.
Wregas mengungkapkan bahwa kasus kekerasan seksual sering kali disepelekan oleh masyarakat. Bahkan para korban kerap mendapatkan stigma negatif dan tidak mendapat dukungan.
Baca Juga: Kabar Baik! Pemkab Kediri Beri Fasilitas Swab Antigen Gratis Bagi Peserta SKD CPNS Kabupaten Kediri
"Kasus ini seringkali membawa hal yang menyakitkan bagi penyintas seperti kesehatan mental, trauma, depresi, itu banyak muncul karena dia tidak dipercaya. Begitu dia bercerita, dia tidak mendapat dukungan, dia disaksikan diragukan, seolah apa yang dialami itu mengada-ada dan bagian dari kewajaran,"tutur Wregas dikutip dari laman Antara, Jumat 3 September 2021.
Menurut Wregas, kondisi saat ini tengah darurat kekerasan seksual. Banyak penyintas yang memutuskan untuk memadamkan kisahnya lantaran lingkungan yang tidak mendukung.
"Jadi saya rasa film ini harus hadir untuk membangkitkan awareness akan pentingnya menyuarakan soal kekerasan seksual," ujarnya.
Baca Juga: Resmi Jadi Istri, Ini Kesibukan Baru Lesti Kejora, Rela Berguru Pada Ibu Mertua Demi Rizky Billar
Sementara dalam proses pembuatan ceritanya, Wregas mengaku melakukan riset dari berbagai sumber seperti berita tentang kekerasan seksual, hingga cerita dari orang-orang di sekitarnya.
