Menurut Andrea Brandt, pakar pernikahan dan keluarga di California, Amerika, hapus kata 'selalu' dan 'tidak pernah' dari kosakata argumen Anda.
Gunakan kata itu hanya untuk mengapresiasi satu sama lain.
Gantilah dengan dengan kata yang spesifik pada masalah yang Anda maksud.
3. Kamu terlalu sensitif dan baper
'Kamu terlalu sensitif', 'jangan baper', menunjukkan harus melakukan hal sebaliknya, disaat perasaan sedang tidak enak.
Bisa jadi maksudnya baik, namun dengan nada yang tidak tepat, justru akan memicu pertengkaran.
Baca Juga: Viral Tiktok, Lagu Wes Tatas dari Happy Asmara Beserta Terjemahan Bahasa Indonesia
4. Terserah
Kata terserah menjadi kata yang tidak difavoritkan banyak orang.
Orang menjadi bingung harus merespon bagaimana dan memperhitungkan tindakannya.