Network
LINGKAR KEDIRI – Indonesia memang kaya akan sumber daya alam, begitulah yang sering kita dengar dari berbagai sumber terutama di sekolah-sekolah atau orang tua kita.
Sampai hari ini pun masih tersimpan di pikiran banyak penduduk Indonesia, selain banyak mengandung mineral logam, tanah Indonesia juga banyak mengandung minyak bumi (emas cair).
Bahkan Indonesia pernah masuk kedalam jajaran negara-negara pengekspor minyak atau oil exporting country, sehingga negara kita juga masuk dalam daftar negara-negara OPEC.
Baca Juga: 4 Weton Sakral dan Paling Disukai Khodam Kanjeng Ratu Kidul, Keberadaannya Disegani Banyak Orang
Berikut daerah di Indonesia mana sajakah yang disebut-sebut punya cadangan minyak berlimpah, dan sejauhmana signifikansi sumberdaya tersebut memajukan perekonomian dan rakyat Indonesia, dilansir LingkarKediri.pikiran-rakyat dari kanal YouTube Data dan Fakta.
- Riau
Daerah penghasil minyak bumi terbesar di Indonesia berada di Riau, bahkan provinsi ini menjadi yang terbesar dalam hal produksi, dengan jumlah diperkirakan mencapai 365.824 barel/hari.
Minyak bumi yang dihasilkan Riau memiliki keistimewaan tersendiri berupa minyak mentah viskositas dengan kualitas baik untuk ukuran hidrokarbon.
Baca Juga: 5 Tempat Tinggal Makhluk Halus yang Harus Diwaspadai, Singkirkan jika Tak Ingin Diganggu
Bisa disimpulkan, kalau minyak mentah di Riau ini menjadi kategori minyak baik di Indonesia.
- Kalimantan Timur
Daerah penghasil minyak bumi terbesar Indonesia selanjutnya berada di Kalimantan Timur tepatnya di kota Balikpapan.
Cadangan minyak bumi di kawasan ini terhitung cukup baik sehingga banyak masyarakat menyebutnya sebagai Kota para Sultan alias kota minyak.
Kabarnya di Kalimantan ini berdiri beberapa perusahaan besar yang turut mengelola hasil minyak bumi, beberapa antara lain, Total, Medco, Vico, dan Chevron.
- Laut Jawa
Tidak hanya menawarkan keindahan, Pulau Jawa juga termasuk dalam lokasi penghasil minyak bumi terbesar di Indonesia.
Pasalnya di laut ini mulai dari ujung Sumatera Selatan hingga Jawa Barat disebut-sebut memiliki sumber minyak bumi dan gas alam yang melimpah.
Meski begitu sumur minyak offshore di kawasan ini bersifat netral maksudnya adalah tidak ada provinsi yang mengklaim.
- Kepulauan Riau
Berbeda dari provinsi Riau, Kepulauan Riau mempunyai laut sebesar 95% dari luas daratan dan disebut-sebut menjadi daerah penghasil minyak bumi terbesar di Indonesia.
Karena daerah daratannya sedikit maka sebagian besar minyak bumi di daerah ini berada di dalam laut.
Seperti diketahui, adapun blok offshore di Kepulauan Riau sendiri terbagi jadi tiga lokasi, antara lain Natuna Sea Block A, Natuna Sea Block B, South Natuna Sea Block A.
- Jawa Timur
Provinsi Jatim ini sebenarnya menempati posisi utama sebagai penghasil minyak terbesar tanah air.
Disebutkan Jatim telah mengalahkan Provinsi Riau yang sebelumnya merupakan produsen minyak utama Indonesia.
Sektor minyak yang cukup populer di Jawa Timur adalah blok Brantas dan blok Cepu, sebagai pengingat blok Brantas ini merupakan area penambangan perusahaan milik keluarga Bakrie, yang kini menjadi lumpur Lapindo di kota Sidoarjo.
- Sumatra Selatan
Baca Juga: Sinopsis Ikatan Cinta Hari Ini 6 November 2021, Rendy Berubah Haluan, Gawat! Katrin Mau Diculik?
Wilayah barat Indonesia memang terkenal banyak mengandung energi dan mineral tidak terkecuali minyak dan gas.
Kabarnya total produksi minyak di Sumatra Selatan mencapai 41.057 barel/hari.
Sumatra Selatan adalah ladang produsen migas terbesar Pertamina EP, lebih lanjut PT Pertamina EP yang juga selaku anak perusahaan BUMN PT Pertamina membukukan laba bersih sebesar 361 juta US Dollar pada semester 1 tahun 2018.
Baca Juga: Terbaru! Pelaku Pembunuhan Diduga Perintah Oknum Banpol untuk Jebak Danu dalam Kasus Subang?
- Papua Barat
Indonesia timur juga kaya akan minyak dan gas, salah satu daerah yang dimaksud adalah Provinsi Papua Barat.
Seperti diketahui provinsi ini merupakan daerah terluas di Indonesia dengan luas mencapai 410.660 km2.
Papua Barat disebutkan menghasilkan sekiranya 14.812 barel/hari, di mana terdiri atas 8.243 barel minyak mentah dan 6.568 barel kondensat.***
