LINGKAR KEDIRI –Masyarakat Indonesia sebagian percaya bahwa masuknya hewan ke dalam rumah merupakan tanda sebuah peristiwa akan terjadi.
Bisa merupakan tanda baik atau justru tanda buruk bagi pemilik rumah yang mereka kunjungi.
Salah satu hewan yang dipercaya memberikan sebuah pertanda adalah masuknya kelelawar ke dalam rumah.
Kelelawar merupakan hewan yang keluar dari sarangnya di malam hari dengan tujuan untuk mendapatkan makanan.
Sedangkan ketika di siang hari, kelelawar memiliki kebiasaan untuk tidur dan tidak menunjukkan keberadaannya kepada manusia disekitarnya.
Biasanya ketika kelelawar memasuki rumah, ia akan terbang mengelilingi rumah hingga akhirnya keluar dengan sendirinya.
Baca Juga: Memiliki Manfaat Besar bagi Kesehatan Tubuh, Begini Perkembangan Jahe di Indonesia
Arah terbang yang dilakukan oleh kelelawar dipengaruhi oleh pantulan gelombang ultrasonic, biasanya di waktu sore hari atau saat maghrib bunyi pantulan tersebut akan mengalami gangguan.
Jadi jangan heran, apabila ada kelelawar yang masuk ke rumah anda dan mengelilingi rumah anda.
Lantas apa pesan yang dibawa oleh kelelawar yang masuk kedalam rumah serta mengelilingi rumah kita?
Dalam kebudayaan orang Bali, masuk nya kelelawar ke dalam rumah diartikan sebagai sebuah pertanda buruk bagi pemilik rumah.
Baca Juga: Resep Mudah Membuat Ayam Panggang Madu Jeruk Nipis, Segar dan Nikmat, Dijamin Semua Suka
Masuknya kelelawar ke dalam rumah dianggap memiliki aura negatif yang dapat diberikan kepada pemilik rumah.
Hal ini berkaitan dengan kebiasaan yang dimiliki oleh kelelawar tersebut.
Dimana tempat yang ditinggali oleh kelelawar adalah tempat-tempat gelap dan juga tempat-tempat yang angker seperti gua.
Sehingga masuknya kelelawar ke rumah dirasa tidak mungkin terjadi, hal ini dikarenakan rumah manusia cenderung dengan kondisi cahaya yang terang.
Baca Juga: Dapat Dijadikan Sebagai Perawatan Kecantikan, Ini Manfaat Jahe dalam Dunia Kosmetik
Namun memiliki beda arti apabila rumah yang dimasuki kelelawar tersebut merupakan rumah yang memiliki aura buruk.
Oleh sebab itu, ketika rumah dimasuki kelelawar orang Bali akan melakukan pembersihan secara penuh baik di area dalam rumah ataupun di area luar rumah.
Misalnya seperti memotong pohon yang berdaun lebat dan terlalu rindang, mengecat rumah dengan warna yang lebih terang ataupun membersihkan cat yang tercecer di area rumah Anda.
Memotong pohon yang lebat ditujukan karena habitat asli yang dimiliki oleh kelelawar selain berada didalam gua, ia juga berhabitat di atas pohon-pohon yang rindang.***