Kota Kediri Masuk 10 Besar Kota Berkembang, Abu Bakar: Program Ekonomi Inklusif Adalah Kunci

- 24 Desember 2020, 19:27 WIB
Walikota Kediri Abdullah Abu Bakar.
Walikota Kediri Abdullah Abu Bakar. /Bappeda Kota Kediri

LINGKAR KEDIRI -Kota Kediri masuk kedalam 10 besar wilayah paling berkembang di Indonesia. Wali kota Kediri, tanggapi hasil tersebut.

Hasil riset Lokadata yang menempatkan menempatkan Kota Kediri dalam ‘10 Besar Booming Cities Indonesia 2020’ menurut Wali Kota Kediri, Abdullah Abu Bakar, hal itu tidak lain karena kebijakan Ekonomi Inklusif Kota Kediri.

Riset tersebut telah mengumpulkan 514 Kabupaten/kota di Indonesia, dan memasukkannya kedalam 10 variabel ekonomi, sosial, dan keuangan, dalam rentang 2017-2019 dengan tujuan menyusun peringkat 10 Booming Cities 2020.

Baca Juga: Jin BTS Berharap Jadi Aktor, Jurnalis ini Rela Bangkrut untuk Melihatnya Akting

Pemeringkatan tersebut merujuk pada wilayah yang memiliki tingkat pertumbuhan ekonomi stabil dengan kondisi keuangan warga yang ‘gemuk,’, dan tidak memikul beban sosial yang berat.

Hasilnya, terkumpul 10 besar yang terpilih, di peringkat pertama yaitu Jakarta Pusat, Jakarta Selatan, Denpasar, Tangerang Selatan, Badung, Jakarta Utara, Surabaya, Jakarta Barat, Bandung dan Kota Kediri.

Bagi Abu Bakar, masuknya Kota Kediri dalam peringkat tersebut karena kebijakan ekonomi inklusif yang bertujuan meningkatkan pertumbuhan ekonomi setinggi-tingginya dan mengurangi tingkat kemiskinan dan pengangguran.

Baca Juga: Prediksi dan Live Streaming Leicester City vs Manchester United: Kembalinya Luke Shaw Setelah Cedera

“Kami juga mempermudah investasi yang masuk ke Kota Kediri dengan mempermudah perijinan, dengan layanan yang cepat dan berbasis IT. Kota Kediri juga semakin meningkat stabilitas keamanan, ketertiban dan kerukunan masyarakatnya, sehingga menjaga iklim berusaha yang kondusif. Di Kota Kediri kolaborasi para stakeholder baik dari sisi Pemkot, Bank Indonesia, Kadin, OJK dan dunia usaha berjalan baik dalam rangka meningkatkan perekonomian Kota Kediri. Tim Pengendali Inflasi Daerah juga alhamdulillah beberapa tahun terakhir (2016-2018) selalu mendapatkan penghargaan terbaik se-Jawa dan Bali karena berhasil mengendalikan inflasi tetap rendah dan terkendali,” ujar Abdullah Abu Bakar di Balaikota Kediri, Selasa 22 Desember 2020, dikutip dari Kedirikota.go.id.

Halaman:

Editor: Erik Okta Nurdiansyah

Sumber: Kediri Kota


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x