Network
Kasat Reskrim Polres Kediri AKP Rizkika Atmadha Putra mengatakan jika kerusuhan itu berawal dari konvoi kelompok Ligas.
Konvoi itu menghasilkan bentrokan yang menyebabkan anggota salah satu perguruan silat terluka.
Perguruan tinggi yang terluka itu lalu menyerang balik menyerang anggota perguruan silat PSHT.
"Pada tanggal 17 September ada pesta rakyat diwolayah selatan Kabupaten Kediri dan terjadi konvoi yang diikuti kelompok Ligas.
Baca Juga: Sinetron Ikatan Cinta 26 September 2022, Agus Rimba Beraksi, Nyawa Elsa di Ujung Tanduk?
Lalu terjadi penganiayaan dengan korban dari IKSPI, dan karena merasa butuh keadilan berkaitan dengan ikatan persaudaraannya, selanjutnya melakukan patroli dan sweeping, hingga terjadi penganiayaan dengan korban dari PSHT," kata Kasat Reskrim.
Nahkan pada tanggal 25 September kemarin juga sempat kembali terjadi pengeroyokan dari PSHT.
Satreskrim Polres Kediri pun menetapkan 15 tersangka, empat diantaranya masih dibawah umur.***
