LINGKAR KEDIRI – Kisah Gibran Arrasyid sang pendaki Gunung Guntur Garut yang sempat hilang selama 6 hari, masih menjadi buah bibir di kalangan masyarakat.
Selama Gibran menghilang, ia mengaku sempat mengalami hal mistis namun ia tak menghiraukannya.
Dilansir Lingkar Kediri dari kanal YouTube Prasodjo Muhammad pada 4 Oktober 2021, diketahui Gibran pertama ditemukan oleh seorang paranormal bernama mang Ade.
Sebelum ditemukan, Gibran merasa heran terhadap apa yang terjadi padanya. Pasalnya hanya sekejap saja buang air kencing, setelah itu Gibran sadar sedang berada di sebuah yang bernama Curug Cikoneng.
Pikirannya kosong, namun ia mengaku pasrah, kalau nanti ada yang menemukannya syukur, kalau pun tidak ada, tak apa-apa.
Cerita Gibran bermula pada firasatnya yang tengah disembunyikan di sebuah gua oleh makhluk gaib. Saat itu batinnya sadar ia sedang berada di alam yang berbeda.
Baca Juga: Mengenang Peristiwa Insiden Schelle, Kekalahan Indonesia Atas Malaysia Pada Piala Thomas 1967
Gibran dinyatakan hilang pada Minggu, 19 September 2021. Selama ia tersesat, Gibran menceritakan apa saja yang ia konsumsi, yakni telur burung mentah dan minum air belerang dari gunung.
Gibran juga mengaku pernah ditawari makan sehari empat kali oleh seorang nenek-nenek dan tiga orang pria yang tak dikenal.
“Ditawari nasi, ikan, ayam sama ibu-ibu pakai baju putih mukanya gak kelihatan. Iya, sehari empat kali, minum aja gitu air belerang, kalau makan cari telur puyuh langsung di makan (mentah-mentah),” ujar Gibran.
Baca Juga: 7 Makanan Pemicu Timbulnya Jerawat, Salah Satunya Masih Sering Ditemui dan Dikonsumsi
Memasuki malam ke-4 hilangnya Gibran, ia merasa mendengar suara adzan yang begitu dekat, ia pun sempat diajak sholat oleh sosok yang Gibran percaya sebagai jin islam.
Kemudian Gibran pun hendak melakukan sholat, namun ada sosok bapak-bapak yang melarang dan mencegah Gibran sholat.
Gibran juga pernah mencoba naik ke atas curug, namun kembali dihentikan oleh sosok bapak-bapak misterius yang mengatakan, “Jangan ke atas, di atas takut.”
Baca Juga: 7 Makanan Pemicu Timbulnya Jerawat, Salah Satunya Masih Sering Ditemui dan Dikonsumsi
Padahal diatas adalah sebuah pemukiman, hingga Gibran pun tetap meneruskan niatnya merangkak ke atas curug.
Namun sayang, usahanya digagalkan oleh sosok misterius tersebut hingga Gibran jatuh pingsan di pinggir sungai.
“Tetep naik, didoronf bapak-bapak terus jatuh ke sungai,” tuturnya menjelaskan.
Baca Juga: 6 Sikap Buruk Pria yang Mampu Menghancurkan Pernikahan, Segera Ketahui dan Perbaiki
Selama Gibran hilang, ia mengaku tak pernah merasakan malam hari. Hingga saat ditemukan oleh mang Ade, Gibran menanyakan hari apa saat itu.
“Lima hari kayak beberapa jam, ketemu malam pas malam Jumat. Itu pas hujan deras. Jadi bikin teduh dari daun-daunan,” kata Gibran.
Setelah bertemu mang Ade, Gibran mengaku tidak menerima benda atau makanan apapun dari sosok yang tak dikenalnya. Terlebih Gibran yakin mereka bukan ‘manusia’ biasa.
Baca Juga: Berikut 6 Pemimpin Negara di Dunia yang Jasadnya Diawetkan Di Museum, Simak Ulasannya
“Ada bapak-bapak dua orang nawari keris dan pedang, ada yang ajak ke rumahnya, tapi teteo (Gibran) tolak, ada juga yang gak boleh sholat,” kata Gibran.
Walau sudah mengalami kejadian mistis diluar nalar manusia, Gibran mengaku tidak kapok untuk mendaki gunung, tujuan selanjutnya ia ingin mendaki ke sebuah gunung di daerah Bandung, yakni Gunung Burangrang.***