LINGKAR KEDIRI - Umat Muslim di Indonesia kembali berduka setelah meninggalnya salah satu ulama atau da'i terkenal yaitu Syekh Ali Jaber.
Beliau meninggal pada hari Kamis, 14 Januari 2021 sekitar pukul 08.30 WIB.
Namun, beredar sebuah video yang menerangkan bahwa kronologi meninggalnya Syekh Ali Jaber dikarenakan telah disuntik oleh vaksin Sinovac.
Baca Juga: Cek Fakta: Syekh Ali Jaber Meninggal Karena Vaksin Covid-19, Begini Faktanya
Dilansir dari Antara, video yang berdurasi 10 menit itu telah beredar di akun Youtube dengan judul Jagat Politik.
Terlihat dalam video tersebut sebuah tulisan dengan kalimat sebagai berikut:
"KRONOLOGI SYEKH ALI JABER W4F4T
2 JAM SEBELUM BELIAU W4F4T....
TAK DISANGKA TERNYATA KARENA VAKSIN INI?", demikian isi kalimat dari kutipan dalam video tersebut.
Baca Juga: Kabar Duka Syekh Ali Jaber Meninggal, Ustadz Yusuf: Mohon Doanya
Berdasarkan unggahan akun instagram @yayasan.syekhalijaber, beliau terkonfirmasi Covid-19 pada tanggal 29 Desember 2020.
Tetapi menurut putranya, Al Hasan Ali Jaber, menuturkan bahwa ayahnya telah terkonfirmasi negatif Covid-19 saat wafat.
"Karena kondisinya beliau terus membaik, saya akhirnya memutuskan pulang. Tapi pada Kamis (14/01/2020) pagi, kami dikabarkan kondisi Syekh Ali Jaber terus menurun, oksigen menurun, dan panasnya naik. Meninggalnya Syekh Ali Jaber dalam kondisi negatif Covid-19", tutur sang putra almarhum sebagaimana dilansir dari Antara.
Baca Juga: Kondisi Terkini Syekh Ali Jaber, Sempat Dikabarkan Tak Sadarkan Diri
Dengan hal itu, maka informasi yang menyatakan bahwa Syekh Ali Jaber meninggal karena disuntik vaksin Sinovak adalah hoax atau kabar bohong.***