Tidak Gunakan Masker, Anak-Anak akan Dijaring dan Dikarantina, Benarkah Demikian? Cek Faktanya

- 16 Januari 2021, 20:26 WIB
Ilustrasi masker.
Ilustrasi masker. /Jordy_Nijenhuis/Pixabay

LINGKAR KEDIRI – Pesan berantai beredar luas melalui aplikasi WhatsApp mengenai razia yang dilakukan Bupati bersama polisi pamong praja untuk warga yang tidak memakai masker, khususnya untuk siswa sekolah.

Razia itu melakukan klaim yang berjudul Gerakan Disiplin Siswa itu akan menjangkau dan mengarantina khususnya anak siswa sekolah yang tidak memakai masker.

Dikutip oleh lingkarkediri.pikiran-rakyat.com dari laman ANTARA pada 16 Januari 2021. Berikut merupakan isi pesan.

Baca Juga: Cek Fakta: Benarkah Ceramah UAS Disambut Ribuan Jamaah Tanpa Masker? Simak Faktanya

"Assalamualaikum wr wb.

Bp ibu mohon untuk memberitahukan kepada putra putrinya   mulai besok pagi dilarang berkeliaran diluar rumah atau berkerumun ditempat2 keramaian karena Ibu Bupati bersama satpol PP dan Satgas Covid 19 akan Razia keliling dg membawa mobil GDS/ Gerakan Disiplin Siswa. bagi yg terjaring akan diangkut di mobil untuk dikarantina , wali murid dan gurunya akan dipanggil juga, Razia masker bagi yg tidak memakai masker disuruh menyemprot lingkungan radius 1000 meter . Mohon untuk di Share di Paguyuban hari ini juga. Terima kasih. Wassalamu'alaikum wr.wb"

Tetapi, benarkah bahwa ada razia yang akan menjaring siswa sekolah seperti pesan berantai di aplikasi WhatsApp yang beredar luas itu?.

Baca Juga: Ngeri, Gunakan Masker Bekas Ternyata Lebih Berbahaya dari Tidak Menggunakan Masker, Ini Penyebabnya

Melansir dari ANTARA, ditemukan pesan berantai tersebut pernah muncul pada bulan September 2020. Pesan itu merupakan informasi salah atau hoaks.

Halaman:

Editor: Erik Okta Nurdiansyah

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x