LINGKAR KEDIRI – Baru-baru ini beredar video yang menunjukkan sebuah penguburan peti mati oleh beberapa orang yang dianggap peti mati yang dikuburkan tersebut kosong untuk menakuti rakyat.
Video tersebut beredar di Facebook yang diunggah oleh akun Abdul Haris Asfie (fb.com/abdul.asfie) pada 14 Juli 2021 dan mengunggahnya ke sebuah grup yang berjudul Tipuan CORONA Yg Merusak.
Video dengan caption “#SINETRON_DI_KUBURAN Mereka menguburkan Peti Mati yg kosong untuk menakut2i rakyat… Benar2 biadab… #SalamAkalSehat #KembaliHidupNormal #CabutPPKM #TolakVaksin”.
Baca Juga: PPKM Darurat Resmi Diperpanjang Sampai 2 Agustus 2021, Benarkah? Begini Penjelasan Pihak Kepolisian
Video yang menghebohkan tersebut merupakan potongan dari video berita Kabar Siang milik tvOne dan terdapat narasi “Klaten, Jawa Tengah”, “Pemakaman Covid-19”, “Warga Dihebohkan Peti Kosong.”
Namun kenyataanya berdasarkan hasil penelusuran, faktanya adalah pemakaman peti mati kosong di Klaten, Jawa Tengah yang diduga untuk menakuti rakyat merupakan informasi yang menyesatkan.
Faktanya bukan untuk menakuti rakyat. Pemakaman peti mati kosong di Desa Karanglo, Kecamatan Polanharjo, Klaten, Minggu, 11 Juli 2021 itu merupakan miskomuniskasi dari petugas rumah sakit.
Baca Juga: Utang Indonesia ke China Meningkat 6 Kali Lipat Sejak Tahun 2011 Sampai 2021, Ini Totalnya Sekarang
Yang terjadi adalah peti mati kosong yang sudah dikubur tersebut kemudian dibongkar kembali dan jenazah warga yang sebelumnya masih berada di rumah sakit pun dikuburkan pada Senin pagi.