“Rp 80 juta bagaimana? Cek saja harganya. Ada yang Rp 13 juta, ada yang di bawah itu juga. Yang jelas, ada harga di masing-masing kontraknya. Ya jelas salah kalau Rp 80 juta itu,” ungkap Yusmada dikutip dari laman Turn Back Hoax.
Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria juga menerangkan bahwa biaya yang dikeluarkan untuk satu sumur resapan sekira Rp7 juta dan yang paling mahal Rp13 juta.
Baca Juga: Subang Terkini: Mengejutkan, Indigo Bongkar Gambaran Ciri-ciri Sosok Pelaku Pembunuh Tuti dan Amel
Yusamada menegaskan bahwa proyek sumur resapan tersebut masih tahap pembangunan, jadi jika terjadi kerusakan sumur, masyarakat dapat memberikan laporan ke Dinas Sumber Daya Air.
Berdasarkan penjelasan diatas dapat diambil kesimpulan bahwa klaim sebagaimana dimaksud oleh akun @Flamboyan59 yang mengatakan bahwa biaya satu sumur resapan mencapai Rp80 juta merupakan klaim yang salah atau hoax.***