LINGKAR KEDIRI - Para Army (fans BTS) nampaknya senang dengan keputusan pemerintah yang menunda wajib militer yang harus dijalani oleh Kim Seok-Jin/ Jin BTS.
Dilansir dari NewYorkTimes, Anggota tertua Bangtan Boys tersebut terselamatkan dari Wajib Militer di hari-hari terakhir bertambahnya usia idol tersebut.
Pada Selasa 1 Desember 2020, Parlemen Korea Selatan memberi hadiah terbaik tersebut pada member tertua BTS itu.
Baca Juga: Jokowi Copot Luhut Binsar Dari Menteri KKP Ad Interim, Begini Keterangan Sekretaris Negara
Harusnya, setiap pria yang berbadan sehat di Korea Selatan harus mengikuti Wajib Militer selama 20 bulan, saat usia mereka 28 tahun.
Namun, ada beberapa pengecualian yang membuat para member BTS diperbolehkan untuk menunda wajib militer mereka hingga usia ke 30.
Di bawah undang-undang yang direvisi, artis Kpop yang telah menerima medali pemerintah karena membantu menyebarkan atau meningkatkan pengaruh budaya negara di seluruh dunia dapat mengajukan penangguhan dinas militer mereka.
Baca Juga: Sinopsis Ikatan Cinta RCTI, Andin Heran Tiba-Tiba AI Bertanya Apakah Ia Berharap Anaknya Masih Hidup
Ketujuh member BTS memenuhi persyaratan tersebut. Mereka dianugerahi medali pada tahun 2018. Peraturan tersebutlah yang selama ini diidam-idamkan oleh para idol laki-laki di Korea Selatan.
Di bawah sistem wajib militer Korea Selatan, tugas militer telah dianggap sebagai ritual sakral bagi semua laki-laki.
Pemerintah telah mengizinkan beberapa pengecualian, tetapi kriterianya telah diperiksa dengan cermat dalam beberapa tahun terakhir.
Baca Juga: Pulihkan Kesehatan dan Bangkitkan Ekonomi, KPCPEN Wujudkan Indonesia Optimis dan Produktif
Selama beberapa dekade terakhir, atlet top seperti peraih medali Olimpiade atau Asian Games, telah dibebaskan dari dinas militer dengan alasan bahwa mereka meningkatkan prestise nasional.
Pengecualian draf juga diberikan kepada musisi klasik dan folk yang memenangkan penghargaan tertentu.
Penggemar Kpop berpendapat tidak adil bahwa bintang Kpop kelas dunia tidak mendapatkan hak istimewa itu, meskipun Kpop telah menjadi fenomena global.
Baca Juga: Benarkah Tri Rismaharini Imbau Warga Surabaya Tidak Datang ke TPS pada Pilkada 2020? Simak Faktanya
Pada bulan Oktober, Administrasi Tenaga Kerja Militer, yang mengawasi draf terkait wajib militer, mengatakan bahwa meskipun tidak akan membebaskan bintang K-pop top dari dinas militer, setidaknya mereka akan menundanya.
Di Korea Selatan, lebih dari 200.000 pemuda setiap tahun harus berhenti sekolah atau karir untuk bergabung dengan militer. Wajib militer dipandang penting untuk pertahanan negara melawan Korea Utara, dan Korea Selatan tidak dapat memberikan terlalu banyak pengecualian.***