LINGKAR KEDIRI - Sosok Aprilia Manganang menjadi sorotan public kali ini karena mengganti kelamin menjadi laki-laki.
Hal tersebut disampaikan oleh Kepala Staf Angkatan Darat (Kasad) Jenderal TNI Andika Perkasa menyebutkan bahwa identitas Aprilia Manganang baru diketahui berjenis kelamin laki-laki.
Salah satunya perubahan identitas nama dan jenis kelaminnya, Brigjen TNI Tetty sudah menyiapkan seluruh dokumen-dokumen untuk Manganang agar mendapatkan apa yang diinginkan, kata Andika.
Baca Juga: Felicia Tissue Kebanjiran Doa di Hari Ulang Tahun Setelah Putus dari Kaesang Pangarep
Hal ini sesuai dengan Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2006 tentang Kependudukan, ia berharap Pengadilan Negeri Tondano dapat memberikan serta mendapatkan perubahan nama Manganang.
Manganang masuk TNI AD sejak 2016 menjadi bintara di komunitas ajudan jenderal.
Namun manganang memnag sudah memiliki kelainan bentuk kelamin yang disebut dengan hipospadia.
Baca Juga: Memotong Kuku dan Menjahit di Malam Hari Pamali dan Dilarang, Benarkah? Begini Penjelasannya!
Kelainan tersebut terjadi karena bentuk kelamin yang kerap dialami oleh bayi laki-laki saat dilahirkan, yakni letak lubang kencing pada bayi tidak normal.
Pihaknya baru saja mengetahui kondisi tersebut setelah menjalani serangkaian pemeriksaan medis di Rumah Sakit Angkatan Darat Wolter Monginsidi, Manado dan RSPAD Gatot Soebroto, Jakarta Pusat.
Kelainan hipospadia ini membuat alat vital Manganang berbentuk tidak sempurna, akibatnya Manganang dianggap lahir sebagai seorang perempuan karena alat vitalnya lebih mirip ke perempuan.
Baca Juga: Nadia Gencar Mendekati Kaesang, Paranormal: Pepet Terus karena Ada Kesempatan
Baca Juga: Hidupkan Industri Perfilman Tanah Air, GeNose C19 Direncanakan Segera Hadir di Bioskop
Namun berdasarkan pemeriksaan ketat yang dilakukan di RSPAD tidak ditemukan organ internal erempuan di tubuh Manganang dan hanya memiliki organ intern laki-laki.
Dia juga memastikan bahwa Manganang bukanlah seorang transgender, tambah Andika Perkasa.***