LINGKAR KEDIRI – Kasus video syur yang menyeret Gisella Ansatasia hingga kini proses hukumnya sudah berjalan.
Memang kerap kali dunia artis menjadi salah satu yang sering kedapatan terjerat kasus prostitusi maupun video syur.
Usai menjalani sidang, bahkan Artis Gisella Anatasia menyisipkan pesan teruntuk pelaku penyebar video syur miliknya ke media sosial.
Baca Juga: Kisah Kelam Denny Cagur Sebelum Sukses, Sedekah dari Uang 1 Juta Hingga Jadi 200 Juta
Dia berharap pelaku mendapatkan ketenangan dalam hidup seperti yang dirasakannya saat ini.
"Ya siapapun itu yang ada di balik semua ini, nggak apa-apa kok, aku maafkan kamu dan aku memberkati mu," ujar Gisella Anastasia dikutip dari kanal YouTube Daniel Mananta pada Kamis, 25 Maret 2021.
"Untuk kamu atau kalian, untuk tetap bisa baik, bisa menjadi berkat, bisa menemukan kedamaian yang aku temukan bersama Tuhan," katanya.
Dia mengakui memaafkan bukan hal yang mudah, dibutuhkan proses hingga akhirnya samapi mengikhlaskan.
"Maafin, doain, berkatin, besoknya gitu, paksain aja, tapi lama-lama kayak ‘iya ya gue udah maafin’ gitu. Itu keputusan setiap hari untuk memaafkan orang dan memberkati mereka," ujarnya.
Dalam kesempatan lain, dalam perbincangan bersama Daniel Mananta, Gisel memang tak ingin menyalahkan berbagai pihak atas tersebarnya video tersebut.
Baca Juga: Jangan Remehkan, Mata Kering dan Merah Bisa Rusak Penampilan Anda, Simak Cara Mengatasinya
"Malah enggak kepikiran sama sekali buat marah sama penyebarnya, enggak kepikiran sama sekali juga (marah) sama siapa pun," ujar Gisel seperti dikutip dari video Daniel Tetangga Kamu.
Sebab, jika tidak memaafkan jadi tidak bisa bergerak leluasa dan akan berada pada kondisi yang tak enak.
"Karena dengan tidak memaafkan, itu kan jadi enggak bisa gerak ke mana-mana, jadi stuck, gitu-gitu aja, bakal terus di kondisi yang enggak enak, sedangkan untuk move on harus memaafkan,” ujarnya.
Gisel pun berusaha untuk ikhlas dan memaafkan semua yang terjadi. Dan selain itu, ia juga akan terus berupaya menjalani proses hukum yang berlaku atas kasus penyebaran video syurnya.***