Praktisi Spiritual Sebut Akan Terjadi Perang Nuklir di Tahun 2022, hingga Perubahan Peradaban di 2025

13 Agustus 2021, 16:15 WIB
Ilustrasi Perang /army.mil

LINGKAR KEDIRI – Seperti yang kita tahu, tahun-tahun ini adalah tahun terburuk bagi umat manusia di masa sekarang

Dari wabah Coivd-19 yang melanda dunia bahkan Indonesia, hingga bencana-bencana alam yang menimpa dunia semakin banyak

Dan seperti yang kita tahu bahwa hubungan negara Amerika Serikat dan negara China semakin memanas dan tidak harmonis lagi.

Baca Juga: Cek Fakta: Sebut Presiden Jokowi Kodok Istana, Rizal Ramli Berakhir di Jeruji Besi

Dilansir dari kanal Youtube Reza Rahasia yang diunggah pada Kamis, 13 Agustus 2021

“Jika saya boleh dan di izinkan untuk menyampaikan dan anda berkenan untuk mendengarkan dan menerima apa yang akan saya sampaikan ini, maka terima dan cernalah”. Imbuhnya

Ia menyebutkan bahwa sejak 2019 masa pandemi Covid-19 berlaku, beralih ketahun 2020 (angka kembar) sesuai apa yang ada pada Ramalan Jayabaya dan Ugha Wangsit Siliwangi

Dari 2021 sampai nanti 2024 inilah masa-masa zaman-zaman kekacauan, rusuh, keributan perang, bahkan sampai perang nuklir

Baca Juga: dr Richard Lee Dinyatakan Bebas karena Bersikap Kooperatif ketika Dimintai Keterangan

Rentan waktu 2019 sampai 2024 inilah yang akan mengakibatkan 50 persen manusia atau penduduk bumi musnah, hilang karena meninggal, karena sakit lalu meninggal, karena perang, dan lain sebagainya

“Maka waspadalah! Iling lan Waspodo adalah cara satu-satunya untuk diselamatkan dari permunian”. Tuturnya.

Era 2025 inilah, era zaman peradaban baru yaitu zaman spiritual, zaman ketika dimana materialistic bukanlah hal yang menjadi utama

Baca Juga: Cek Fakta: Dikabarkan Ustadz Abdul Somad Sedang Terbaring di Rumah Sakit, Ketua PA 212 Turut Berduka

Ia menyebutkan bahwa di zaman peradaban baru itu setiap orang sudah sadar, sudah bangkit, dan sudah berspiritual

“Tahun ini 2021 masih ada setengah jalan menuju masuk ke 2022 sampai 2024, persiapkan diri dan persiapkan segenap raga jiwa. Apapun yang terjadi itu adalah kehendak Allah SWT”. Imbuhnya

Pada setiap zaman, setiap perdaban, setiap era selalu sebelum adanya pemurnian maka utusan-utusan-Nya hadir dan datang untuk menyampaikan peringatan

Baca Juga: Waspada Virus Marburg Dengan Kematian Sangat Tinggi Mencapai 88 persen, dan Tingkat Penularan yang Cepat

Ia mengatakan bahwa yang akan terselamatkan adalah yang mau diingatkan atau diperingatkan.

“Peringatan datang melalui siapapun, melalui apapun, peristiwa pada kejadian apapun”. Ujarnya

Sabda alam, pemurnian bumi dan alam semesta terjadi ketika manusia terlelap dalam tidur dan mimpinya.

Ia menuturkan bahwa kita harus bangkit dalam sepertiga malam dan melaksanakan ibadah-ibadah yang kita semua Yakini masing-masing.***

Editor: Alfan Amar Mujab

Sumber: YouTube Reza Rahasia

Tags

Terkini

Terpopuler