LINGKAR KEDIRI – Cak Nun sebut bahwa weton jawa bukanlah sebuah klenik, ia berpendapat bahwa yang menyebutnya klenik itu adalah fikiran orang-orang sendiri.
Diketahui bahwa weton juga merupakan salah satu hal yang begitu di amati oleh orang jawa dahulu.
Bahkan nenek moyang sudah berabad-abad menelitinya sampai akhirnya mendapatkan resume-resume yang pada akhirnya di jadikan patokan untuk melakukan suatu hal.
Baca Juga: Waspada! Saat Hasil Test Swab Negatif, ini 5 Fakta yang Harus Kamu Ketahui
Banyak kasus misalnya perjodohan atau pernikahan mengalami kegagalan karena tidak cocok wetonnya, yang jika di terjang akan memperburuk masa depan pasangan tersebut
Disini Cak Nun sebut bahwa, sebenarnya weton, ramalan, prediksi, primbon itu belum tentu benar karena semua hal yang terkait dengan kebenaran itu adalah apa yang tertulis dalam Al-Quran.
Kemudian, semua hal yang ada di semesta ini kecuali Allah dan Rasulullah, memiliki posisi yang sama tidak menentu kebenarannya.
Cak Nun menjelaskan bahwa manusia yang Yakuun, bekerja keras membangun karakternya membangun akhlaknya, membangun energi batin dan mentalnya akan bisa mengalahkan wetonnya.
Mencoba meyakinkan bahwa weton itu bisa tidak berlaku ketika kamu sebagai pemilik weton lebih kuat daripada wetonmu sendiri.