Network
LINGKAR KEDIRI – Peramal kejawes sekaligus paranormal ternama asal Indonesia yakni Mbak You dikabarkan telah meninggal pada Kamis, 1 Juli 2021.
Sebelum tutup usia, Mbak You kerap menjadi perbincangan publik lantara ramalannya yang dianggap benar. Mulai dari insiden pesawat hingga insiden kapal laut.
Penyebab kematian Mbak You masih menjadi tanda tanya.
Baca Juga: PPKM Darurat Jawa-Bali Diumumkan, PBNU Punya Permintaan Jika Ingin Efektif, Begini Ulasannya
Berita tersebut dikonfirmasi langsung oleh karyawan Mbak You yang bernama Adi.
Adi menjelaskan bahwa sebelum meninggal Mbak You sempat dirawat di Rumah Sakit Premier Bintaro.
Namun ternyata, siapa sangka kematian Mbak You sudah diramal oleh salah satu peramal asal Aceh.
Dikutip oleh lingkarkediri.pikiran-rakyat.com dari kanal YouTube Teuku Iqbal Johard pada 1 Juli 2021.
Teuku Iqbal Johard mengaku menjadi seorang peramal dan ingin meramal Mbak You.
Teuku Iqbal Johard juga dengan jelas menyampaikan bahwa ia merasa miris melihat paranormal seperti Mbak You.
“Saya miris melihat paranormal seperti ini. Dia dengan tegas menunjukkan kebodohan dia atau cara dia untuk meramal,” ujar Teuku Iqbal Johard.
Baca Juga: PPKM Darurat Resmi Diumumkan, Dr Tirta Beri Tanggapan, Begini Isinya
Menurut terawangannya, ia melihat adanya suatu kerumunan dan mengatakan bahwa Mbak You akan mengakhir hidupnya di tahun ini.
“Saya melihat ke depan ada kerumunan ramai sekali teman-teman dan si Mbak You ini kayaknya mati di tahun ini teman-teman,” ujarnya.
Selain itu, Teuku Iqbal Johard menjelasakan, ada sisi gelap dan gumpalan asap saat kematian Mbak You tiba.
“Saya melihat ada sisi kegelapan di sana, ada kepulan asap ditahun ini teman-teman, ditahun ini dan dia mati di tahun ini teman-teman,” tuturnya.
Tak henti sampai disitu, ia menjelaskan alasan mengapa ia meramal kematian Mbak You terjadi di tahun 2021.
“Kenapa saya mengatakan mati, ya mati maut, maut ya mati. Mati ya mati,” tegasnya.
Meski demikian, Teuku Iqbal Johard menegaskan apa yang ia lakukan hanyalah sekedar predisi bukan suatu hal yang pasti terjadi.
“Itu ramalan saya. Kalau memang tidak benar berarti ini hanya ramalan. Kalau memang benar ini juga sekedar ramalan. Soal hidup dan mati seseorang hanya Allah yang tahu,” ucapnya.***
