Katanya, dengan jauhnya posisi matahari saat ini akan menjadi satu titik sebab penyakit yang orang masih menyebut ini Covid-19 padahal itu bukan.
“Dan mohon maaf kullukumroin wa kullukum masullunamroyati, kalau alam sudah berdakwah matahari berdakwah, nanti bumi itu dengan empat annasir tanah, api, angin, air sudah mulai berdakwah, sesungguhnya saat ini alam semesta dengan izin Allah sudah mulai mempertanyakan kepemimpinan para manusia selaku khalifah di bumi ini”. Ujarnya.
Ia menuturkan kalau nanti akan muncul pengadilan alam terutama dengan Covid-19 ini, dan Covid-19 ini masih bisa digerakan oleh manusia.
Akan tetapi kalau sudah alam yang berdakwah akan berlaku istilah Jawa “Sopo nandur bakal ngunduh, Sopo gawe bakal nganggo” (Siapa yang menanam pasti akan menuainya, Siapa yang buat pasti akan memakainya).
Gus Rofiq kembali menegaskan kalau nanti orang masih menganggap ini Covid-19, padahal ini adalah dakwah semesta dan itu akan menyerang pada orang yang menciptakan Covid-19 dan membuat Covid-19 seperti ini.***