JAS 39 Gripen, Teknologi Mirip F-35 dan Lebih Canggih dari Su-35, Patut Jadi Pertimbangan Amunisi Pertahanan

- 6 Desember 2021, 19:00 WIB
JAS 39 Gripen
JAS 39 Gripen /saab.com

LINGKAR KEDIRI – Kabar dari media asing telah mengabarkan bahwa Indonesia resmi batal beli pesawat Su-35.

Hal ini sangat disayangkan, karena masyarakat Indonesia sendiri telah menanti kesepakatan tersebut berbuah manis.

Namun sayang, keinginan pemerintah dan masyarakat Indonesia untuk memliki Su-35 sebagai amunisi pertahanan pupus.

 Baca Juga: PENTING! Inilah 5 Cara Mencegah Penularan Virus Varian Omicron, Anda Wajib Tau

Pasalnya, jika transaksi ini masih diteruskan, maka Indonesia akan mendapatkan sanksi dagang oleh Amerika.

Dilansir LingkarKediri.pikiran-rakyat dari Zona Jakarta, bahkan Rusia mengaku tekanan Amerika tersebut membuat kesepakatan 11 unit Su-35 tersebut batal.

"Pada bulan Juni 2021, kepala FSMTC Dmitry Shugayev menyatakan bahwa Rusia 'menghadapi tekanan yang belum pernah terjadi sebelumnya' dan ... menyaksikan bahwa ... mitranya (Indonesia) juga berada di bawah tekanan yang sangat serius," beber congress.gov pada 14 Oktober 2021.

 Baca Juga: Varian Omicron: 5 Hal yang Perlu Diketahui Bagi Wilayah Asia Saat Berlomba Menghentikan Covid-19

Lebih lanjut, ternyata ada kabar mengenai delegasi Indonesia yang dipimpin oleh Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional/Kepala Bappenas Suharso Monoarfa terlihat berkunjung ke pabrikan JAS 39 Gripen, Saab di Stockholm, Swedia.

Halaman:

Editor: Yulian Fahmi

Sumber: Zona Jakarta


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah