Ramalan Jayabaya Tahun 2022, Sebut Indonesia Kembali Nelangsa Akibat Dijajah Oleh Bangsa Ini?

- 15 Desember 2021, 13:00 WIB
Ilustrasi Prabu Jayabaya.
Ilustrasi Prabu Jayabaya. /Tangkapan layar YouTube/Was Was

LINGKAR KEDIRI – Ramalan Jayabaya yang paling dikenal luas oleh masyarakat Indonesia, ialah ramalan akan datangnya penjajah bertubuh pendek, berkulit kuning, dan hanya seumur tanaman jagung.

Penjajah itu kita yakini sebagai bangsa Jepang yang menduduki Indonesia selama lebih kurang 3,5 tahun, antara tahun 1942-1945.

Dilansir LingkarKediri.pikiran-rakyat dari kanal YouTube Santri Muda MH, tanaman jagung sendiri umurnya sekitar 3,5 bulan.

 Baca Juga: Sinopsis Ikatan Cinta 15 Desember 2021: Kebahagiaan Tercemar Noda Darah, Irvan Lakukan Aksi di 7 Bulanan Andin

3,5 bulan dan 3,5 tahun memang berbeda, namun ada kata pendukung pada ramalan Jayabaya, keduanya sama-sama merujuk pada waktu yang relatif singkat bagi kehidupan umat manusia.

Jadi Jayabaya telah meramalkan peristiwa yang tepat tentang kedatangan penjajah Jepang, dan karena itu diam-diam kita suka menanti ramalannya yang lain, khususnya yang bertalian dengan Satrio Piningit.

Figur yang bakal muncul ke kursi kekuasaan secara tak terduga yang melalui langkah-langkahnya Indonesia akan mencapai kemakmuran lahir dan batin.

 Baca Juga: Sinetron Ikatan Cinta 15 Desember 2021: Awan Kelabu Kematian Hartawan Terungkap, Sanusi Cegat Rendy Sebab Ini

perjalanan sejarah bangsa Indonesia sendiri saat sudah berhasil memerdekakan diri pada tanggal 17 Agustus 1945.

Begitu meluap harapan tertumpah kepada Bung Karno, dialah yang kita anggap sebagai juru selamat, namun kemerdekaan yang kita bayangkan sebagai jembatan emas ternyata menemui banyak rintangan yang menghadang.

Baca Juga: Polisi Berhasil Menangkap Oknum Guru Ngaji yang Mencabuli 10 Muridnya di Depok, Begini Modus Aksinya

Antara tahun 1945 sampai tahun 1949, dua agresi militer Belanda kembali beraksi memporak-porandakan bangsa yang merdeka.

Dari tahun 50an hingga 60an berbagai pergolakan dan pemberontakan daerah marak terjadi, puncaknya meletus peristiwa pada tanggal 30 Septermber tahun 1965 yang menjungkalkan Bung Karno dari singgasananya.

Baca Juga: Muncul Awan Misterius Berwarna Merah serta Kilatan Petir di Atas Gunung Arjuno

Sejujurnya sudah banyak rakyat yang kecewa dan gusar menanti tokoh yang mampu mewujudkan masyarakat Indonesia yang adil dan makmur.

Tokoh pemimpin yang muncul selalu saja kita rasakan kekurangannya dan dengan cepat kita masukkan ke dalam arsip berlabel bukan Satrio Piningit.

Baca Juga: Ramalan Jayabaya Seakan Bikin Hati Salah Satu Nama Capres 2024 Runtuh, dan Mau Mundur

Jika demikian halnya, bisa disepakati bahwa ramalan Jayabaya itu memang tak perlu diartikan secara harfiah, ia sebenarnya hanya ingin menasihati rakyat Indonesia sesuai kemampuannya masing-masing.

Untuk senantiasa aktif bekerja keras membuat tatanan Indonesia yang lebih baik dari hari ke hari agar menuju kemerdekaan sesungguhnya dan tak di jajah bangsa lain apalagi bangsa sendiri.***

Editor: Yulian Fahmi

Sumber: YouTube Santri Muda MH


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah