Network
LINGKAR KEDIRI - Mimpi bertemu dengan orang yang sudah meninggal menurut Islam. Kebanyakan orang menyebutkan bahwa mimpi hanyalah bunga tidur.
Namun sebenarnya jika Anda perhatikan mimpi itu merupakan kondisi dimana tubuh pikiran dan jiwa kita sedang terlibat komunikasi satu sama dengan yang lain.
Mimpi setiap orang tentunya berbeda-beda karena mimpi dipengaruhi oleh pengalaman dan pikiran masing-masing.
Baca Juga: Cara Melihat Khodam Dalam Tubuh, Bisa Dilakukan Sendiri Tanpa Ahli Kebatinan dan Aman
Orang biasanya mimpi itu berhubungan dengan informasi atau pengalaman yang baru yang Anda alami dan dikombinasikan dengan pengalaman masa lalu.
Sehingga akan tercapai pengalaman atau informasi yang baru yang secara kreatif tergambar dalam mimpi Anda.
Kemudian jika kita lihat dari segi spiritual mimpi biasanya dibedakan menjadi tiga jenis yaitu mimpi yang berasal dari pikiran manusia itu sendiri, mimpi yang berasal dari bisikan atau godaan setan dan mimpi yang berasal dari Allah.
Mimpi yang berasal dari setan ini merupakan jenis mimpi yang biasanya menyeramkan, menyedihkan, menakutkan sehingga membuat Anda menjadi khawatir akan terjadi sesuatu yang menimpa diri Anda.
Kemudian mimpi yang berasal dari Allah merupakan jenis mimpi yang biasanya menjadi petunjuk atau simbol yang bisa ditafsirkan atau juga bisa menjadi petunjuk yang sangat jelas.
Lantas apa artinya jika Anda mimpi bertemu dengan orang yang sudah meninggal?
Apakah benar-benar ketemu atau hanya sebuah ilusi pikiran saja?
Jika anda pernah bermimpi bertemu dengan orang sudah meninggal tentunya dalam hati yang Anda akan bertanya-tanya apakah benar seseorang yang Anda temui di dalam mimpi tersebut adalah orang yang sudah meninggal atau itu hanya setan yang menyerupai orang yang meninggal itu.
Dalam Islam jika Anda mimpi bertemu dengan orang yang sudah meninggal bisa jadi itu adalah orang yang benar-benar sudah meninggal atau setan yang sedang menyukai mereka.
Dilansir dari kanal Kang Sudiro, ini tergantung dari pesan apa yang disampaikan dalam mimpi tersebut.
Karena dulu pernah ada sahabat nabi yang bertemu sahabat awalnya didalam mimpinya dipisahkan dulu pernah ada dua orang sahabat yang saling berjanji siapapun nanti yang meninggal duluan, maka dia meminta kepada Allah untuk datang dalam mimpinya untuk memberitahukan apa yang sedang terjadi di dunia.
Kemudian meninggalkan salah satunya dan pada saat meninggal salah satunya maka yang meninggal ini dengan izin Allah datang dalam mimpi sahabatnya.
Maka saat itu berkata, "Apa yang Allah berikan kepadamu kau lihat jauh demi Allah, Allah telah mengampuni saya dan ketahuilah bahwa setiap apapun yang terjadi di dunia disampaikan informasinya kepada kami sekecil apapun termasuk kucing saya baru meninggal dua hari yang lalu semuanya di beritakan kepadamu."
Namun dileher sahabatnya sudah meninggal tersebut ada sebuah titik hitam.
Kemudian ia bertanya, "Lalu apa yang ada di lereng itu?"
Baca Juga: Hati-hati, Kecanduan Film Porno Bisa Membuat Hasrat Seksual Menjadi Tak Wajar, Ini Kata Peneliti
Kemudian ia mejawab, "Ini adalah sisa hutang saya, bisa bayar kan? Ada uang 50 dirham yang harus saya bayarkan kepada orang Yahudi. Dan saya sudah siapkan uang itu dan saya letakkan di bawah sebuah tempat di dekat pintu rumah di bawah tanah dan saya tutup dengan batu. Angkatlah dan bayarkan hutang saya."
Keesokan paginya sahabat ini datang ke rumah temannya yang sudah meninggal dan bertanya kepada istrinya.
"Apakah ada sesuatu yang terjadi di rumah kalian?"
Kemudian dijawab oleh istrinya, "Tidak ada, hanya saja kucing kami mati dua hari yang lalu."
Mendengar hal tersebut sahabat ini tidak menceritakan apa yang terjadi.
Namun ia bertanya lagi kepada istri sahabatnya tersebut, "Oh iya apakah suamimu pernah berutang kepada orang Yahudi? Kalau tidak salah sekitar 50 dirham dan suamimu pernah menceritakan kepada saya bahwa dia menyimpan uangnya ada di dekat pintu di bawah tanah dan ditutup dengan batu."
Baca Juga: Sinetron Ikatan Cinta 20 September 2022, Tak Mau Berlarut-larut, Al Siapkan Ini untuk Andin
Ternyata betul ada uang tersebut dan betul pula jumlahnya ada 50 dirham. Lalu dibayarkan lah uang tersebut.
Jadi bisa kita simpulkan dari kisah sahabat ini bahwa bisa saja orang yang datang dalam mimpi kita ini adalah orang yang benar-benar sudah meninggal yang membawa pesan-pesan tertentu tentunya atas izin Allah subhanahuwata'ala.
Beberapa ulama pun mengatakan selama pesan-pesan yang disampaikan dalam mimpi tersebut itu baik, maka tidak ada masalah tapi jika pesan yang disuruh berbuat kesyirikan, maksiat, dan hal-hal negatif lainnya tentu ini merupakan hal yang tidak benar.
Dan bisa dipastikan ini berasal dari setan, oleh karena itu kita harus selalu menjaga iman kita dan selalu berpikir positif dalam menghadapi segala sesuatu.
Termasuk dalam menyikapi mimpi-mimpi kita.***
