LINGKAR KEDIRI - Wudhu merupakan proses mensucikan diri untuk menghadap kepada Allah. Hal tersebut wajib dilakukan oleh umat Muslim ketika menjalankan ibadah sholat.
Di dalam Islam sudah diatur mengenai tata cara wudhu sesuai anjuran Nabi Muhammas saw yang diajarkan dalam materi Fiqih.
Namun kenyataannya, terdapat kekeliruan bagi sebagian umat Muslim dalam mensucikan diri dengan berwudhu tersebut.
Sehingga hal sepele itulah yang bisa menyebabkan wudhu anda batal atau tidak sesuai dengan kaidah dan rukunnya.
Dilansir dari Ringtimes Banyuwangi dalam artikel yang berjudul "7 Kesalahan Wudhu yang Sering Disepelekan, Muslim Wajib Tahu", berikut tindakan sepele yang bisa menyebabkan wudhu batal:
Pelafalan Niat
Dalam melafalkan niat wudhu, banyak ulama yang berbeda pendapat. Ada yang mengatakan bahwa niat harus dilafalkan lewat mulut tetapi ada juga yang berpendapat niat hanya diucapkan lewat hati.
Tetapi, niat harus didasari dari hati. Jika hanya dilafalkan lewat mulut tanpa ada dorongan kesungguhan dari hati, maka wudhu tidak optimal atau tidak kaffah.
Meskipun mengucapkan niat dengan suara yang keras tidak dianjurkan oleh kesepakatan seluruh ulama.
Berkumur tanpa Istinsyaq
Istinsyaq merupakan tindakan menghisap air melalui hidung hingga ke pangkalnya sampai terasa air sudah benar-benar masuk ke hidung.
Baca Juga: Ingin Didoakan Oleh Malaikat? Lakukan Amalan Sunah Ini Sebelum Tidur Mulai Hari Ini!
Sering kita jumpai, banyak umat Muslim yang hanya berkumur saja tanpa Istinsyaq saat berwudhu.
Padahal berkumur dengan beristinsyaq adalah Sunnah yang diajarkan oleh Nabi. Jika melakukannya, maka pahala pun akan didapatkan.
Membasuh Anggota Wudhu Sebanyak Tiga Kali
Cara ini memang disunnahkan agar anggota wudhu yang wajib dibasuhi oleh air terbilas sempurna.
Baca Juga: Doa-doa yang Tidak Disukai Allah, Sebaiknya Jangan Mengucap 5 Hal Ini Di Setiap Permohonanmu!
Tiga kali basuhan adalah batas maksimal dalam membasuh anggota wudhu. Sehingga sangat mungkin setelah tiga kali membasuh, maka anggota wudhu akan terbilas dengan air secara sempurna.
Tidak Membaca Basmalah
Setiap tindakan yang dilakukan oleh umat Muslim, hendaknya membaca basmalah terlebih dahulu.
Begitupun saat hendak melakukan wudhu, membaca basmalah sangat dianjurkan oleh Nabi.
Berdoa Setelah Selesai Wudhu
Setelah selesai wudhu, jangan langsung berjalan menuju tempat sholat atau lainnya.
Bacalah doa ini setelah selesai berwudhu:
اَشْهَدُ اَنْ لاَّاِلَهَ اِلاَّاللهُ وَحْدَهُ لاَشَرِيْكَ لَهُ وَاَشْهَدُ اَنَّ مُحَمَّدًاعَبْدُهُ وَرَسُوْلُهُ. اَللّٰهُمَّ اجْعَلْنِىْ مِنَ التَّوَّابِيْنَ وَاجْعَلْنِىْ مِنَ الْمُتَطَهِّرِيْنَ، وَجْعَلْنِيْ مِنْ عِبَادِكَ الصَّالِحِيْنَ
"Saya bersaksi tiada Tuhan selain Allah, dan tiada sekutu bagiNya. Dan saya bersaksi bahwa Muhammad adalah utusan Allah. Ya Allah jadikanlah saya orang yang ahli taubat, dan jadikanlah saya orang yang suci, dan jadikanlah saya dari golongan hamba-hambaMu yang shaleh". (Nadine Alifia Marsya/Ringtimes Banyuwangi)