LINGKAR KEDIRI – Rasulullah SAW memberikan petunjuk mengenai tanda-tanda hari kiamat, dalam hadits yang diriwayatkan oleh Imam Muslim yang menjelaskan salah satu tanda kiamat adalah menghijaunya negara Arab Saudi.
Rasulullah SAW bersabda:, "Tidak akan tiba hari Kiamat hingga tanah Arab kembali hijau penuh dengan tumbuhan dan sungai-sungai,” (HR Muslim).
Seperti yang diketahui, negara Arab Saudi terkenal negara yang cukup kering pada zaman Nabi. Curah hujan yang rendah membuat wilayah tersebut didominasi oleh padang pasir dan gurun yang tandus.
Tapi saat ini, banyak wilayah di Arab Saudi yang mulai menghijau, salah satunya di kota Riyadh. Disisi lain, saat ini pemerintah Arab sedang bersemangat melakukan penghijauan.
Dikutip Lingkar Kediri dari Gulfnews, Arab Saudi berambisi untuk menjadikan kota Riyadh masuk ke 100 kota besar dunia. Sehingga saat ini Pemerinta Arab Saudi menjalankan Green Riyadh Project, yaitu mengubah wajah Ibu Kota Arab Saudi.
Green Riyadh Project sendiri adalah proyek penghijauan terbesar di dunia dengan menanam 7,5 juta pohon di seluruh fasilitas kota, mulai dari taman, masjid, hingga jalan dibebaskan beberapa ruas agar bisa ditanami pohon.
Sebelumnya, proyek ini sempat diperdebatkan karena menambah ruang hijau yang awalnya per kapita dari saat ini 1,7 meter persegi menjadi 28 meter persegi. Dengan total area seluas 545 km persegi.
Untuk tahap awal diprediksi sekitar 31.000 pohon akan ditanam di 144 kilometer jalan utama. Dan di samping jalan akan ditanam 100.000 semak.
Jalanan yang juga akan dipenuhi pepohon seperti di Makkah Al Mukarramah Road, King Fahd Road, Eastern Ring Road di samping King Salman Road, North Ring Road dan King Khaled Road.
Tak hanya di kota Riyadh, ternyata dibeberapa wilayah di Arab Saudi juga sudah menghijau. Dikutip dari Alarabiya, Al Majmal sudah menghijau dimana petak-petak sawah bisa terlihat dan air sudah mengalir.
Suhu pun juga ikut berubah, di pagi hari daerah tersebut memiliki suhu sekitar 20-30 derajat Celsius, malamnya antara 15-20 derajat. Dengan adanya fenomena dan proyek tersebut, banyak orang yang khawatir jika inilah tanda-tanda kiamat atau akhir zaman.***