Memasuki Masa Akhir Waktu Sebaiknya Tak Perlu Banyak Ibadah, Terpenting Hindari Hal Ini di Zaman Penutup

27 Desember 2021, 19:00 WIB
Ilustrasi ibadah. /Pexels/Michael Burrows.

LINGKAR KEDIRI – Sudah diketahui bahwa manusia saat ini tengah hidup di zaman penutup atau sudah memasuki masa akhir waktu.

Oleh sebab itu, seringkali dengan pemahaman tersebut maka kita sangat dianjurkan untuk perbanyak ibadah.

Namun, ada pernyataan yang disampaikan Gus Baha berkebalikan dengan hal tersebut.

 Baca Juga: Gagal Awet Muda, 5 Kebiasaan Sepele Ini Sebabkan Penuaan Dini, Nomor 2 Tak Disangka

Dilansir LingkarKediri.pikiran-rakyat dari Portal Jember, Gus Baha memberikan penjelasan memasuki masa akhir waktu ini tak perlu banyak ibadah, namun penting hindari hal berikut ini.

Bukan tanpa alasan, Gus Baha mengutip nasihat dari Mbah Moen seperti ini, “Zaman akhir tidak perlu banyak ibadah, yang paling penting itu tidak maksiat,”.

Sehingga, menurut Gus Baha jadi seseorang hamba tak perlu banyak ibadah, namun, yang terpenting hindari maksiat.

 Baca Juga: Bocoran Ikatan Cinta 27 Desember 2021, Gawat! Tugas Iqbal dari Om Irfan, Elsa akan Dikepung?

Lebih lanjut, ia menyodorkan pertanyaan, bahwa seringkali ia melihat ibadah seperti sholat, membuat orang awam merasa janggal.

Seperti contoh nyatanya, jam 8 sholat dhuha, kemudian sebelum dzuhur sholat qabliyah dan setelah dzuhur sholat ba'diyah.

Bahkan dilanjut dengan sebelum ashar, sholat qabliyah dahulu kemudian lanjut dengan wiridan sampai maghrib.

“Yang menjamin Anda kuat terus seperti itu siapa? Paling kuatnya Anda hanya ketika hutangmu banyak,” tanya Gus baha.

 Baca Juga: 5 Kesalahan Suami Terhadap Istri yang Jarang Disadari, Nomor 1 Paling Sering

“Namun, ketika kondisi sudah normal yang menjamin hanyalah Allah,” tambahnya.

“Contoh lainnya, jika tidur menurut Anda itu menyenangkan maka anggap saja sedang meninggalkan maksiat,” pungkasnya.

Namun, Gus Baha kemudian melanjutkan banyak sekali manusia salah persepsi memandang orang yang tidur.

“Malam begini malah tidur, bukannya tahajud,” ujar Gus Baha.

“Anda dapat pahala amalan sholat tahajud tetapi menghina sesama, itu tidak lebih baik dari orang yang tidak tahajud namun tidak menghina sesamanya,” tambahnya.

Lebih lanjut, Gus Baha memberikan sebuah cerita dari Habib Zein mengenai kisah Abu Yazid Al-Busthami.

Baca Juga: 7 Fakta Tak Terduga dari Orang yang Lahir di Bulan Desember, Berjiwa Bebas Salah Satunya

“Beliau orang yang sering tahajud sebab dirinya takut siksaan Allah SWT. Rata-rata orang ibadah itu tujuannya takut dengan siksanya Sang Pencipta,” cerita Gus Baha.

Abu Yazid Al-Busthami juga dikenal benci dengan umat Islam yang kerjaan dan hobinya tidur.

Namun, kemudian ia ditegur oleh Allah SWT dengan sebuah peringatan,

“Wahai Abu Yazid, kamu itu jangan berani membenci hamba-Ku yang suka tidur,”.

“Kamu itu melihat-Ku hanya dengan satu sisi yaitu bahwa kamu tahajud itu karena takut dengan siksa-Ku,”.

“Jadi kau menganggap-Ku sebagai suatu hal yang mengancam, kamu ketakutan, lantas kamu tahajud,”.

 Baca Juga: Pasien Corona Varian Baru Dikabarkan Melarikan Diri dari Wisma Atlet, Waspada Gejala Terinfeksi Virus Omicron

“Hamba-Ku itu tidur karena merasa aman dari azab-Ku, hamba-Ku yang suka tidur itu merasa santai, karena merasa Aku itu tidak bakal menyiksanya,”

“Oleh karena itu, Aku juga senang,”. Itu adalah teguran ringan Allah langsung kepada Abu Yazid Al-Busthami.

Sehingga dapat dikatakan, bahwa sebaiknya kita jangan melihat Tuhan hanya dari satu sisi saja, melainkan ada banyak sekali sudat pandangnya.

Memang benar kalau orang yang menunaikan sholat tahajud pahalanya besar, namun jangan pula menghina orang yang memilih tidur.

Gus Baha melanjutkan bahwa Alllah mencintai semua hambanya, tak terkecuali orang yang gemar tidur, yang terpenting adalah menjauhi perbuatan maksiat.

Kunjungi situs resmi kami secara langsung di lingkarkediri.pikiran-rakyat.com untuk mendapatkan informasi menarik dan terbaru lainnya.

Disclaimer: Artikel ini pernah tayang sebelumnya di Portal Jember dengan judul “Zaman Akhir Seperti Ini Tidak Perlu Banyak Ibadah yang Penting Lakukan Ini, Begini Penjelasan Gus Baha”.***

Editor: Yulian Fahmi

Sumber: Portal Jember

Tags

Terkini

Terpopuler