LINGKAR KEDIRI - Apakah angin rihul ahmar itu? Apakah angin rihul ahmar bisa membawa manusia kepada kematian?
Angin rihul ahmar adalah sebuah wujud penyakit yang sangat berbahaya, bahkan angin rihul ahmar ini sudah ada sejak zaman Nabi Sulaiman.
Nabi Sulaiman saja pada saat itu seperti khawatir saat melihat kekuatan angin rihul ahmar atau angin merah pembawa penyakit dahsyat.
Baca Juga: KASUS SUBANG, Polda Jabar Ungkap Rekaman CCTV Ada Sosok Wanita Misterius di Sekitar TKP
Dahulu kala ketika Nabi Allah Sulaiman a.s sedang duduk di singgahsananya, Lalu datanglah satu angin besar.
Angin itu diberi pertanyaan oleh Nabi Allah, "Siapakah kamu?"
Lalu dijawab oleh Angin: "Akulah Angin Rihul Ahmar dan aku masuk ke dalam rongga anak Adam, lalu lumpuh, keluar darah dari rongga itu, dan ketika aku masuk ke dalam otak anak Adam itu menjadi anak gila".
Maka seketika diperintahkan oleh Nabi Sulaiman a.s. untuk membakar angin, lalu berkata Rihul Ahmar kepada Nabi Sulaiman a.s: "Aku kekal sampai hari kiamat, tidak ada yang dapat membinasakan Aku selain Allah SWT".
Kemudian Rihul Ahmar menghilang begitu saja.
Baca Juga: Villarreal vs Elche La Liga Spanyol 4 September 2022, Prediksi Skor Akhir dan Susunan Pemain
Dalam cerita lain, dikisahkan bahwa cucu Nabi Muhammad SAW terkena Rihul Ahmar sehingga darah keluar dari rongga hidungnya.
Kemudian datanglah Malaikat Jibril kepada Nabi SAW dan Nabi meminta informasi kepada Jibril.
Kemudian menghilang beberapa saat, kemudian Malaikat Jibril kembali dengan mengajarkan doa menyembuhkan Rihul Ahmar.
Nabi pun membacakan doa kepada cucunya dan dengan sekejap cucu Nabi sembuh seketika.
Kemudian Nabi SAW bersabda: "Bahwa barangsiapa membaca doa stroke/do'a Rihul Ahmar, walaupun sekali seumur hidupnya, maka akan dijauhkan dari penyakit AHMAR atau STROKE ANGIN".
Baca Juga: Sinetron Ikatan Cinta 4 September 2022, Bukan Siena, Berhat Sosok Ini Sal Percaya Mama Rosa?
Berikut do'a agar dijauhkan dari angin ahmar dan penyakit kronis: اللهم الريح الأحمر والدم الأسود الداء الأكبر
Allohumma innii a'uudzubika minar riihil ahmar, wad damil aswad, wad daail akbar.
Artinya: Yaa Alloh sesungguhnya aku berlindung kepada-Mu dari angin merah dan dari darah hitam (stroke) dan dari penyakit berat.
Riihul ahmar biasa masuk pada saat seseorang tidur saat waktu ashar sebagai teman sekamar sampai waktu isya.***