Antisipasi Lupa dengan Niat Puasa Ramadhan Sebulan Penuh, Begini Lafal dan Penjelasannya

- 11 April 2021, 21:15 WIB
Ilustrasi puasa Ramadhan.
Ilustrasi puasa Ramadhan. /Pixabay/congerdesign

Imam Qalyubi dalam kitabnya Hasyiyah Al-Qalyubi menjelaskan bahwa niat puasa ramadhan sebulan penuh itu mengambil pendapat dari Imam Malik.

وَيُنْدَبُ أَنْ يَنْوِيَ أَوَّلَ لَيْلَةٍ صَوْمَ شَهْرِ رَمَضَانَ أَوْ صَوْمَ رَمَضَانَ كُلَّهُ لِيَنْفَعَهُ تَقْلِيدُ الْإِمَامِ مَالِكٍ فِي يَوْمٍ نَسِيَ النِّيَّةَ فِيهِ مَثَلًا لِأَنَّهَا عِنْدَهُ تَكْفِي لِجَمِيعِ الشَّهْرِ

Baca Juga: Ramalan Zodiak Karir dan Keuangan 11 April 2021, Gemini Dapat Proyek Baru, Taurus Ditawari Pekerjaan Menarik

“Disunahkan pada malam pertama bulan Ramadhan untuk niat berpuasa sebulan penuh untuk mengambil memanfaatkan pendapat Imam Malik pada suatu hari yang lupa untuk berniat di dalamnya. Karena beliau menganggap niat tersebut mencukupi bila lupa niat pada malam-malam berikutnya di semua malam Ramadhan.”***

Halaman:

Editor: Erik Okta Nurdiansyah

Sumber: Kitab Hasyiyah Al-Qalyubi


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah