Menurut Syekh Ali Jaber, ada seorang ulama bernama Hasan Al Bashri yang bisa mengetahui dosa maksiatnya diampuni atau tidak.
Caranya dengan melihat perilaku hewan yang sering ditungganginya, dan perilaku istrinya.
Baca Juga: Siapkan Model Baru, Hyundai Bakal Bersaing di Kelas Mobil Keluarga Dengan Hyundai Stargazer
"Dia tahu apakah masih ada dosa maksiat dia melihat akhlak istrinya dan binatang," tuturnya.
Apabila ada dosa maksiat yang belum diampuni, maka hewan peliharaannya akan berperilaku aneh.
"Dia bilang kalau kuda dan unta yang dijadikan kendaraan kalau dia tidak stabil dan tidak tenang, bukan salah dia tapi dosa apa yang saya lakukan," tuturnya.
Akan tetapi, tidak hanya hewan peliharaan yang sering ditunggangi seperti, unta dan kuda.
Semua hewan peliharaan bisa dijadikan tanda. Apabila hewan itu mendatangi pemiliknya dengan menunjukkan sikap tidak biasa, ada kemungkinan Allah belum mengampuni dosa maksiatnya.