Rezeki Seret, Inilah Penyebabnya Menurut Syeikh Ibrahim Bin Isma'il Al-Zarnuji

- 23 Agustus 2020, 15:07 WIB
Syeikh Ibrahim Bin Isma'il Al-Zarnuji pengarang kitab Ta'limul Muta'allim
Syeikh Ibrahim Bin Isma'il Al-Zarnuji pengarang kitab Ta'limul Muta'allim /pikiran rakyat

3. Berbuat Ingkar Terhadap Aturan Allah

Maksiat adalah lawan dari taat, istiqomah dan taqwa. Sikap wara’ adalah berhati-hati dari berbuat ma’siat. Perbuatan maksiat sangat banyak ragam dan macamnya.

Orang yang berbuat maksiat adalah orang yang berbuat hal yang sia-sia, orang menyia-nyiakan waktu, yang berbuat jelek, pendosa, orang fasik dan orang yang mencampur aduk amal sholeh dengan amal buruk. 

Orang yang sering berbuat maksiat, maka akan terhalang dari mendapat keberkahan. Hidup pun akan gelisah dan Allah SWT akan mempersulit semua urusan.

Dan sudah barang tentu seorang muslim akan mengalami bencana, baik di dunia berupa seretnya rizki maupun di akhirat berupa siksaan yang pedih, jika dia berbuat maksiat.

Baca Juga: Final Liga Europa, Simak Pengalaman Inter Milan Dan Sevilla Di Kancah Eropa

Ini sesuai dengan Firman Allah SWT yang menyimpulkan, “Jika engkau bersyukur maka akan Kutambah nikmat-KU, dan jika engkau ingkar, maka akan Kucabut nimat itu dan akan Kusiksa”.

Jika ditelaah lebih mendalam pesan dan uraian yang terekam di dalam kitab itu, maka kita akan sadar bahwa semuanya adalah bermuara dari kita sendiri.

Bagi seorang pekerja, waktu pagi harusnya dapat bersiap sedia berangkat menjemput rizki.

Bagi pelajar, waktu tersebut sangat dianjurnakan untuk menelaah pelajaran yang telah lampau.

Halaman:

Editor: Haniv Avivu


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah