LINGKAR KEDIRI – Ubi jalar merupakan salah satu bahan pangan yang tak asing bagi masyarakat Indonesia. Ubi Jalar sering diolah menjadi berbagai kreasi makanan yang memiliki nilai jual tinggi.
Pada zaman dahulu, ubi jalar dijadikan sebagai makanan pokok masyarakat Indonesia sebagai pengganti nasi.
Ketika membeli ubi jalar di warung atau pasar terdekat, kamu akan menemukan hama boleng. Ubi jalar yang terkena hama tersebut akan membusuk dan terasa pahit jika dikonsumsi.
Baca Juga: Sinopsis Ikatan Cinta 29 Desember 2020, Terlambat! Mama Nino Ungkap Masa Lalu Andin Secara Langsung
Serangan hama boleng pada ubi jalar memang sangat merugikan. Pasalnya, ubi yang sudah dimasuki larva boleng dipastikan tidak dapat dijual sebab terdapat perubahan rasa di dalamnya.
Hama boleng ini mempunyai karakteristik moncong runcing ke depan dan suka bersembunyi dari sinar matahari.
Nantinya hama tersebut akan memakan daging ubi dari dalam dengan ciri terdapat lubang-lubang kecil di permukaan kulit ubi.
Baca Juga: Al Hamili Andin, Papa Surya Lakukan Ini, Sinopsis Ikatan Cinta Hari Ini Selasa, 29 Desember 2020
Namun tidak semua ubi akan terserang oleh hama boleng. Ada beberapa varietas ubi jalar yang tahan dari serangan hama boleng.