LINGKAR KEDIRI – Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) melalui program Kampus Mengajar memberikan beberapa manfaat untuk mahasiswa yang mengikutinya.
Perlu diketahui, program Kampus Mengajar merupakan upaya untuk memperbaiki mutu pendidikan Tanah Air yang selama pandemi Covid-19 ini turut terdampak.
Konsep dasar Kampus Mengajar adalah melibatkan mahasiswa dari berbagai kampus di Indonesia untuk melakukan pengajaran kepada anak-anak usia sekolah.
Baca Juga: Cek Fakta: Ustadz Maaher Meninggal Karena Disuntik Paksa? Simak Faktanya
Sasaran utama program Kampus Mengajar adalah mengajar di daerah-daerah yang cukup tertinggal.
Berdasarkan panduan program Kampus Mengajar yang dikutip dari PMJ News, mahasiswa yang ikut program tersebut akan mendapatkan sejumlah manfaat.
Manfaat tersebut berupa uang saku sebesar Rp700 ribu/bulan, dan potongan UKT maksimal Rp2,4 juta sebanyak satu kali.
Baca Juga: Kumpulan Ucapan Selamat Tahun Baru Imlek 2021, Cocok untuk Caption hingga Status Media Sosial!
"Saya mengajak teman-teman mahasiswa dari seluruh Indonesia untuk beraksi, berkolaborasi, dan berkreasi selama 12 minggu untuk meningkatkan kualitas pembelajaran di sekolah dasar terutama yang di daerah 3T, sekaligus mengasah kepemimpinan, kematangan emosional, dan kepekaan sosial," kata Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud), Nadiem Makarim.