ITS Kembangkan Alat Pendeteksi Covid-19 Melalui Ketiak, Ternyata Begini Keunggulan Alat Pendeksinya

- 25 Februari 2021, 08:18 WIB
Pencipta alat i-nose C-19 Riyanarto Sarno (Dua Kiri) bersama tim dari Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) menguji coba i-nose C-19 kepada Ketua Yayasan Rumah Sakit Islam Surabaya (Yarsis) Mohammad Nuh (kedua kanan) saat diserahterimakan di Surabaya, Jawa Timur, Senin (22/2)
Pencipta alat i-nose C-19 Riyanarto Sarno (Dua Kiri) bersama tim dari Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) menguji coba i-nose C-19 kepada Ketua Yayasan Rumah Sakit Islam Surabaya (Yarsis) Mohammad Nuh (kedua kanan) saat diserahterimakan di Surabaya, Jawa Timur, Senin (22/2) /Portal Surabaya/Patrik Cahyo

Baca Juga: Mbak You Ramalkan Rumah Tangga Atta dan Aurel Akan Diterpa Masalah dengan Pihak Ketiga, Benarkah?

Ternyata berbasis penciuman juga bisa direplikasi oleh elektronik, di mana hal ini dapat ditemukan dalam i-nose c-19 ini,” ujar Emil.

Wakil Rektor IV Bambang Pramujati ST MSc Eng PhD yang turut mendampingi mengungkapkan, jika penemuan yang digagas tim peneliti ITS ini merupakan salah satu lanjutan dari kontribusi ITS di era pandemi Covid-19 saat ini.

Baca Juga: Ternyata 3 Zodiak Ini Diprediksi Akan Alami Kesialan di Awal Maret 2021, Apakah Zodiakmu? Anda Wajib Tau!

Baca Juga: Mbak You Ramalkan Rumah Tangga Atta dan Aurel Akan Diterpa Masalah dengan Pihak Ketiga, Benarkah?

Nantinya setelah melewati serangkaian uji coba dan peningkatan sampel, diharapkan  bisa mempercepat proses pendeteksian orang-orang yang terduga terjangkit virus Covid-19 maupun tidak.

Jika diproduksi secara massal dan digunakan oleh masyarakatmakan i-nose c-19 akan menjadi alat pendeteksi pertama yang menggunakan bau ketiak sebagai sampel pendeteksinya.***

 

Halaman:

Editor: Dwiyan Setya Nugraha

Sumber: ITS


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x