Network
LINGKAR KEDIRI – Ketua Umum (Ketum) Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) Megawati Soekarnoputri diterpa isu tidak sedap.
Pasalnya, beredar pesan berantai yang mengklaim bahwa Megawati meninggal dunia setelah sebelumnya dikabarkan sakit.
Hal tersebut membuat masyarakat heboh, karena sosok Megawati merupakan tokoh politik ternama sekaligus mantan Presiden Indonesia.
Menanggapi kabar yang beredar saat ini, Sekjen DPP PDIP yaitu Hasto Kristiyanto menjelaskan jika Megawati sehat dan menjalankan aktivitas.
"Kemarin malam pukul 21.00 WIB, Ibu Mega masih memberikan arahan terkait program kerakyatan partai. Pagi ini pun ketika saya menghadap beliau, Ibu Mega juga terus mencermati situasional terkait pandemi dan juga politik internasional," ucap Hasto pada hari Kamis, 9 September 2021 di Jakarta, seperti yang dikutip dari Antara News.
Beriringan dengan kabar Megawati sakit, yang kemudian dibantah pihak anggota PDIP. Lalu muncul kabar, jika Megawati meninggal dunia.
Kabar yang beredar ini, melalui poster dalam pesan berantai di media sosial yang mengatasnamakan PMI DKI Jakarta dengan memasang potret mirip Megawati dengan menyampaikan kabar duka.
Hal ini membuat pihak PMI DKI Jakarta buka suara dan membantah telah membuat, hingga menyebarkan flayer kabar duka mirip Megawati.
Seperti keterangan yang diungkapkan seorang staf PMI DKI Jakarta, yaitu Arief Rachman, SH, MH mengatakan.
“Kami pengurus PMI Provinsi DKI Jakarta, dalam hal ini menyampaikan klarifikasi terkait beredarnya flayer ucapan duka cita dengan gambar mirip Ibu Megawati Soekarnoputri yang mengatas namakan PMI Provinsi DKI Jakarta.”
Baca Juga: Jokowi Dikabarkan Ambil Langkah Tegas, Rumah Rocky Gerung Langsung Digusur! Simak Faktanya
“Pada hari Kamis, 9 September 2021 adapun pernyataan klarifikasinya adalah sebagai berikut, (1) Bahwa kami segenap pengurus dan staf PMI DKI Jakarta tidak pernah membuat, mendistribusikan dan menyebarluaskan flyer ucapan duka cita bergambar mirip Ibu Megawati Soekarnoputri, (2) Flayer ucapan duka cinta mirip Ibu Megawati Soekarnoputri, yang mengatasnamakan PMI DKI Jakarta adalah berita bohong atau hoak,” tutupnya.
Sebagaimana yang dilansir LINGKAR KEDIRI dari mediablitar.pikiran-rakyat.com dalam artikel “Kabar Duka Megawati Meninggal Dunia Tersiar pada Poster Pesan Berantai, Cek Faktanya", melalui unggahan Instagram @pmi_dkijakarta pada 9 September 2021, menyampaikan klarifikasi.
“Terkait postingan di media sosial Instagram Reels dengan akun _genocide.anon3 tentang ucapan duka tertampak gambar menggunakan flyer PMI DKI Jakarta.
Dengan ini, seluruh pengurus, staf, dan relawan PMI Provinsi DKI Jakarta menyatakan dengan tegas bahwa hal tersebut tidak benar dan kami tidak pernah membuat atau memposting flyer tersebut.
Bila diperlukan, dalam waktu dekat PMI DKI Jakarta akan mengambil langkah hukum atas pencemaran nama baik ini.”
Sehingga poster terkait kabar duka mirip Megawati yang mengatasnamakan PMI DKI Jakarta adalah berita bohong.***(Arini Kumalasari/Media Blitar)
