Bermakna Beda, Jangan Gunakan Isyarat Tangan Ini Ketika Berkunjung ke Sejumlah Negara, Bisa Dianggap Pelecehan

17 September 2021, 20:00 WIB
Sejumlah isyarat tangan dengan makna berbeda di sejumlah negara, salah satunya mengangkat jari jempol. / /RobinHiggins/Pixabay.com

LINGKAR KEDIRI - Ketika berencana untuk liburan ke luar negeri, tentu banyak persiapan yang harus kita lakukan. 

Selain akomodasi dan penginapan selama di luar negeri, tentunya terdapat sejumlah hal yang perlu Anda persiapkan dari sekarang, yakni memahami komunikasi verbal di negara tersebut.

Baca Juga: Partai Demokrat Dikabarkan Terlibat Kasus Pencucian Uang Triliunan Laskar FPI, Begini Faktanya

Hal ini diperlukan karena gestur tubuh di berbagai negara mungkin akan memiliki makna berbeda dengan yang selama ini kita pahami. 

Jika di Indonesia, gestur tangan seperti peace atau oke dianggap sebagai hal yang biasa dan merupakan suatu cara mengakrabkan diri, maka akan sangat berbeda maknanya ketika kita berkunjung ke sejumlah negara. 

Baca Juga: 34 Proyek Mangkrak di Era SBY! Negara Dikabarkan Tagih Rp4,49 Triliun ke Keluarga Cikeas, Begini Faktanya 

Dikutip lingkarkediri.pikiran-rakyat.com dari akun instagram @faktaon7.id pada 17 September 2021, berikut isyarat tangan yang sebaiknya tidak Anda lakukan saat berlibur ke luar negeri.

Isyarat Tangan 'Peace'

Salah satu pose yang paling digemari oleh wisatawan adalah pose tangan membentuk huruf 'V' atau yang dikenal dengan Peace. 

Secara umum, isyarat demikian melambangkan suatu kedamaian atau kemenangan. Akan tetapi berbeda dengan di Inggris, Australia, Irlandia, New Zealand, dan Italia. 

Di sejumlah negara tersebut, pose huruf 'V' dengan telapak yang mengarah ke dalam dapat melambangkan kelamin wanita (vagina). 

Baca Juga: Sampai Dibuat Tidak Berkutik! Presiden Jokowi Dikabarkan Sedang Hadapi Kasus Hukum Berat, Begini Faktanya 

Isyarat Tangan Berbentuk Oke

Jika di Indonesia isyarat tangan membentuk Oke dianggap suatu hal yang biasa, maka berbeda dengan di sejumlah negara seperti Turki, Brasil, Venezuela, dan Prancis.

Isyarat tersebut rupanya memiliki makna 'nol' atau tidak berharga. Dengan demikian, jika Anda berkunjung ke sejumlah negara tersebut, hindari penggunaan isyarat tangan ini karena akan menyinggung perasaan penduduk sekitar. 

Baca Juga: 5 Tempat Berdoa Paling Mujarab di Mekkah, Doa Baik Pasti Dikabulkan Allah SWT 

Mengacungkan Jempol

Dalam budaya umum, mengacungkan jempol merupakan suatu isyarat yang melambangkan 'setuju' atau 'oke'. 

Akan tetapi di sejumlah negara, isyarat tangan mengacungkan jempol ini justru memiliki konotasi yang sama dengan mengacungkan jari tengah. 

Isyarat tangan semacam ini sebaiknya tidak kamu lakukan ketika berlibur ke Afganistan, Iran, Rusia, Amerika Latin, dan beberapa wilayah di Italia dan Yunai.

Baca Juga: Jokowi Nasihati Kapolri: Saya Dibilang Plonga-Plongo Sudah Biasa 

Melambaikan Tangan

Isyarat melambaikan tangan bisanya digunakan saat memanggil atau menyapa seseorang atau ketika memanggil taksi. 

Akan tetapi, kebiasaan ini harus Anda hindari ketika berkunjung ke Korea Selatan. Bagi penduduk Korea, isyarat melambaikan tangan dianggap seperti menghina dan menganggap mereka seperti binatang. 

Hal ini karena isyarat melambaikan tangan biasanya digunakan oleh penduduk sekitar untuk memanggil hewan peliharaan seperti anjing. 

Baca Juga: Baca Amalan Ini 9 Kali, Usaha Akan Laris Meskipun di Masa Pandemi, Ini Doanya! 

Menyilangkan Jari Telunjuk dan Jari Tengah

Di Indonesia, isyarat menyilangkan jari telunjuk dan jari tengah dikenal sebagai bentuk membuat janji palsu. 

Sedangkan di sejumlah negara, isyarat tangan semacam ini disebut sebagai ungkapan harapan dan doa. 

Baca Juga: Pemuda Singapura Liburan Gratis ke Kanada dengan Cara ‘Nebeng’, Begini Caranya! 

Meski demikian, di Negara Vietnam, isyarat menyilangkan jari telunjuk dan jari tengah dianggap menggambarkan alat kelamin wanita.

Dengan demikian, hindari menggunakan isyarat ini kepada penduduk lokal karena akan dianggap sebagai pelecehan. 

Baca Juga: Partai Demokrat Dikabarkan Terlibat Kasus Pencucian Uang Triliunan Laskar FPI, Begini Faktanya 

Isyarat Tangan Terbuka

Di beberapa negara seperti Yunani, Jepang, Korea, dan sejumlah negara lainnya, isyarat tangan dengan membuka lebar telapak tangan memiliki arti pelecehan dan binatang. 

Bagi orang Yunani, membuka tangan lebar kepada orang lain dianggap sebagai penghinaan.

Stigma tersebut berasal dari zaman Bizantium, di mana penjahat yang dibelenggu diarak di jalan-jalan dan pedagang kaki lima diizinkan mengolesi arang atau kotoran di wajah mereka menggunakan telapak tangan terbuka. 

 Baca Juga: Jokowi Nasihati Kapolri: Saya Dibilang Plonga-Plongo Sudah Biasa

Memanggil dengan Satu Jari

Terkadang mungkin kita menggunakan satu jari untuk menunjuk sesuatu yang diinginkan atau bahkan saat memanggil seseorang. 

Akan tetapi, jangan gunakan isyarat ini ketika memanggil orang di Filipina, Singapura, dan Jepang. 

Di negara-negara tersebut, tanda ini dianggap sangat kasar dan menandakan kematian.

Baca Juga: 34 Proyek Mangkrak di Era SBY! Negara Dikabarkan Tagih Rp4,49 Triliun ke Keluarga Cikeas, Begini Faktanya

Di Filipina, isyarat memanggil dengan satu jari memiliki arti bahwa kita menganggap lawan bicara sebagai 'anjing'. 

Nah, itulah sejumlah isyarat yang sebaiknya tidak kamu lakukan di sejumlah negara, karena memiliki makna tersendiri bagi masyarakat lokal di daerah tersebut.*** 

Editor: Dwiyan Setya Nugraha

Sumber: Instagram @faktaon7.id

Tags

Terkini

Terpopuler